fashion-beauty

Sederhana, Lirik Tren Diet Skincare yang Minim Produk

Sebab rutinitas skincare yang panjang belum tentu optimal.

Dinar Surya Oktarini
Senin, 29 Oktober 2018 | 17:00 WIB

Kamu mungkin sudah tidak asing dengan 10 step korean skincare yang sempat ngehits beberapa waktu lalu. Prosedurnya melibatkan 10 produk skincare berbeda yang diaplikasikan pada satu waktu dengan harapan menghasilkan wajah mulus, cerah, dan bercahaya.

Tapi sebenarnya, untuk mendapatkan hasil wajah seperti yang disebutkan di atas tidak perlu memakai beragam produk lho.

Seperti yang dilansir dari Allure, ternyata langkah perawatan kulit yang sangat panjang tersebut sudah mulai ditinggalkan di Korea sana.

Bahkan kini, perempuan-perempuan Korea sendiri mulai mengkampanyekan diet skincare yang meringkas langkah perawatan harian mereka menjadi lebih sederhana dan praktis tanpa mengurangi hasil akhir maksimal pada kulit.

Hal ini sebenarnya sudah dibahas oleh Liah Yoo, beauty Youtuber asal Korea Selatan yang membeberkan selama dua tahun terakhir ini diet skincare lah yang sedang digandrungi. Mereka memegang prinsip less is more.

Memakai 10 hingga 15 produk pada rutinitas skincare pada pagi dan malam hari belum tentu efektif. Karena lebih dari 500 bahan berbeda akan berkumpul di kulit. Beberapa di antaranya mungkin bermanfaat di kulit, tapi tidak ada jaminan bahwa formula dari semua produk tersebut dapat terserap.

Liah Yoo. (Instagram/@liahyoo)

''Orang-orang telah menumpuk banyak sekali produk yang berbeda-beda yang menimbulkan kemerahan, sensitif dan bahkan hal yang lebih buruk seperti dermatitis kontak,'' ujar Liah Yoo seperti dikutip dari Allure.

Liah Yoo sendiri mengaku kondisi kulitnya yang berjerawat jadi membaik dan mulus setelah memangkas ritual kecantikannya.

Seperti dikutip Allure, untuk melakukan diet skin care, wajah hanya membutuhkan tiga produk dasar perawatan kulit. Produk tersebut melputi cleanser, moisturizer, dan sunscreen yang sangat penting digunakan untuk melindungi kulit dari sinar UV. Nah, di malam hari sunscreen bisa diganti dengan pamakaian serum.

Tapi semuanya tergantung dari kebutuhan kulit masing-masing individu. Intinya, ketahui dulu apa yang paling dibutuhkan kulit kemudian pakailah dengan rutin.