fashion-beauty

Bahaya Masker Peel Off bagi Kulit, Begini Kata Dokter

Meski sedang jadi tren, ini alasan masker peel off sebaiknya dihindari.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Minggu, 21 Juni 2020 | 21:00 WIB

Untuk menjaga kesehatan kulit, masker wajah menjadi salah satu alternatif perawatan kecantikan yang dapat dilakukan. Belakangan ini, masker peel off pun tengah menjadi tren.

Penggunaan masker peel off memang dianggap lebih praktis oleh banyak orang. Setelah dioleskan di wajah, masker jenis ini cukup dikelupas kembali jika sudah kering.

Tidak cuma itu, masker peel off juga diklaim efektif mengangkat komedo, mencerahkan kulit wajah, hingga mengangkat kotoran dan sel kulit mati di wajah.

Baca Juga: Aromanya Unik, Ini 3 Rekomendasi Parfum untuk Anak Muda

Meski demikian, belum lama ini seorang dokter sekaligus pemilik klinik kecantikan yaitu dr. Richard Lee membagikan bahaya memakai masker peel off.

Lewat video terbaru di kanal Youtube miliknya, dr. Richard Lee membeberkan alasan kenapa masker peel off justru bisa berdampak buruk bagi kulit.

Bahaya Masker Peel Off Bagi Wajah (youtube.com/dr. Richard Lee, MARS)

"Masker peel off seperti ini amat sangat tidak saya rekomendasi," tegas dr. Richard Lee dalam tayangan berjudul "Review Masker Peel Off".

Baca Juga: 5 Tas Mewah Aura Kasih, Ada Hermes Seharga Nyaris Rp500 Juta

"Ini karena di dalamnya ingredient-nya aman banget, malah 90% yang ada di sini sudah BPOM. Bermanfaat? Bermanfaat banget. Jadi saya nggak mendebatkan bahan bakunya. Tapi metodenya yang tidak tepat."

Lebih lanjut, dr. Richard Lee menjelaskan apa saja bahaya peel off bagi kulit. Masker peel off rupanya dapat ikut mengangkat permukaan kulit saat dikelupas.

"Padahal permukaan dari kulit kita itu penting banget untuk pertahanan diri kita. Termasuk minyak, yang sejatinya ada di kulit terluar. Yang kedua, yang ikut terangkat adalah rambut-rambut halus kita."

Hal ini bisa menyebabkan infeksi pada kulit, scar atau bopeng, hingga iritasi dan kemerahan pada kulit. Selain itu, jerawat pun malah dapat bertambah parah karena penggunaan masker peel off.

Bahaya Masker Peel Off Bagi Wajah (youtube.com/dr. Richard Lee, MARS)

Menurut dr. Richard Lee, di Indonesia sendiri memang belum banyak ahli yang sudah angkat bicara tentang bahaya masker peel off. Namun, para dermatologis di luar negeri setuju akan bahaya masker peel off ini.

Terlebih, ada pula yang produk masker peel off non-BPOM dan ternyata mengandung lem. Inilah yang membuat masker peel off semakin berbahaya bagi kulit.

Di sisi lain, dr. Richard Lee tak menampik bahwa bahan-bahan masker peel off yang terdaftar di BPOM sebenarnya bermanfaat bagi kulit.

Namun, kalau ingin mendapatkan manfaat dari bahan-bahan itu, Anda disarankan untuk membeli sheet mask atau masker yang dioleskan di wajah dan harus dicuci setelah kering, bukan dikelupas seperti masker peel off.

Baca Juga: 20 Pantun Gombal Bikin Pujaan Hati Salting, Cocok untuk PDKT

"Memang agak repot karena harus cuci lagi, tapi ini akan sangat bermanfaat bagi kulit kalian. Nutrisinya dapat, manfaat jeleknya Anda tidak dapat," demikian penjelasan dr. Richard Lee.

fashion-beauty

Aromanya Unik, Ini 3 Rekomendasi Parfum untuk Anak Muda

Parfum yang cocok untuk anak muda ini memiliki aroma unik dengan berbagai keistimewaan tersendiri.

fashion-beauty

5 Tas Mewah Aura Kasih, Ada Hermes Seharga Nyaris Rp500 Juta

Inilah beberapa koleksi tas mewah yang pernah dikenakan Aura Kasih.

fashion-beauty

Bos MS Glow Lebaran di Malang, Ketahuan Pakai Sandal Rp150 Juta

Sandal yang dipakai Shandy Purnamasari saat Lebaran sukses mencuri perhatian.

fashion-beauty

Tips Pilih Makeup sesuai Warna Kulit, Ini Kata MUA Profesional

Ternyata bukan coba mengoleskan ke punggung tangan, simak tips dari MUA profesional ini.

fashion-beauty

Kasual dan Menawan, 5 Gaya Dian Sastrowardoyo Pakai Celana Denim

Berikut inspirasi padu padan busana kasual ala Dian Sastrowardoyo.

fashion-beauty

Paula Verhoeven Mantap Berhijab, Ini 5 Potret Modisnya

Gaya busana Paula Verhoeven tetap tampak begitu menawan setelah memutuskan mantap berhijab.