Selasa, 11 Desember 2018 | 07:00 WIB
Seragam siswi di Jepang umumnya memakai rok di atas lutut. Seragam ini tidak berubah saat memasuki musim dingin sekalipun.
Meski dingin, ada sekolah di Jepang rupanya tidak membiarkan siswinya mengenakan celana ketat alias legging di bawah rok.
Dilansir dari Sora News 24, seorang ibu di Jepang dan pengguna Twitter @hanacoppy ingin putrinya tidak kedinginan dengan memakai sepasang celana ketat di bawah rok seragamnya ketika dia pergi ke sekolah.
Baca Juga: Perempuan di Jabatan Manajemen Senior Semakin Sedikit, Apa Masalahnya?
Rupanya, pihak sekolah tidak setuju dengan penambahan outfit ini.
'' Tapi ketika dia tiba di sekolah, mereka memberi tahu dia, 'Celana ketat tidak diizinkan, karena jika kakimu hangat, kamu tidak akan bisa berkonsentrasi.'
Baca Juga: Hotman Paris Kehilangan Cincin Rp6 Miliar, Panik Berujung Kocak
Tidak habis pikir, mungkin mereka adalah tipe orang cab*l yang suka melihat kaki telanjang gadis-gadis muda,'' ungkap ibu tersebut.
Ia pun berpendapat bahwa kebijakan sekolah tentang celana ketat benar-benar terbelakang dalam hal membantu anak-anak belajar.
Padahal di Jepang sendiri ada kepercayaan 'Zukan Sokunetsu' yang diterjemahkan secara harfiah sebagai 'kepala dingin, kaki hangat'.
Pengguna Twitter lainnya dengan cepat merespon hal itu. Bahkan beberapa melontarkan komentar sarkas.
''Oke, jadi anak-anak harus memakai rok juga, kan? Dan tentu saja para guru perlu berkonsentrasi saat mereka mengajar, jadi mereka semua harus mengenakan rok juga,''
''Dan tentu saja semua orang yang bekerja di kantor administrasi sekolah mengenakan celana pendek untuk bekerja, kan?''
Baca Juga: Prilly Latuconsina Punya Kebun Organik, Begini Cara Merawatnya
Bagaimana menurutmu? Apakah alasan yang dilontarkan pihak sekolah masuk akal?