Selasa, 19 Juli 2022 | 08:19 WIB
Perwakilan Indonesia di ajang Miss Supranational 2022, Adinda Cresheilla, meraih posisi keempat atau 3rd Runner Up. Prestasi yang diraih Dinda ini kembali membawa naik nama Indonesia di ajang kecantikan Internasional tersebut. Pasalnya tahun lalu Indonesia hanya sampai di babak 12 besar saja.
Dinda membawa beberapa busana untuk dipakai selama berlaga di ajang ini. Busana yang paling mencuri perhatian adalah kostum bunga berwarna merah muda dan evening gown berwarna biru.
Dilansir dari akun Instagram puteriindonesiaofficial, gaun oneshoulder berwarna biru ini diberi nama 'Wastra Samoedra'. Gaun ini memiliki belahan tinggi di bagian pahanya dan punya motif seperti gelombang air laut.
Baca Juga: 3 Tips Merawat Kulit Wajah, Bisa Pakai Sarang Burung Walet?
Dengan model bodycon, gaun ini menempel sempurna di tubuh Dinda sehingga berhasil memperlihatkan lekuk tubuh Puteri Indonesia Pariwisata 2022 tersebut.
Gaun tersebut terinspirasi dari laut biru Indonesia yang kuat namun memberikan banyak manfaat bagi rakyat Indonesia. Pun gelombang laut inilah yang menyatukan Indonesia dari Sabang hingga Merauke.
Gaun yang dirancang oleh rumah desain asal Jakarta Maison Baaz ini dibuat untuk merepresentasikan Dinda sebagai dewi yang berasal dari lautan ketika dikenakan.
Baca Juga: Mau Beli Perhiasan dan Jam Tangan? Cek Dulu Pakai Jewelry Virtual Try-On
Akun Instagram bunda.latinas juga menceritakan bahwa tim dari rumah mode ini rupanya dibuat sangat mendadak. Awalnya, Maison Baaz cuma diminta untuk membuat satu gaun, tapi akhirnya menjadi dua gaun.
Waktu yang disepakati untuk menghasilkan gaun ini juga hanya dua minggu. Penyesuaian gaun tersebut dengan tubuh Dinda pun cuma bisa dilakukan satu kali karena padatnya jadwal perempuan cantik tersebut.
Baca Juga: Tas Mewah Syahrini Bikin Pusing, Harga Gantungannya Doang Rp500 Juta
Pada malam final yang lalu, Dinda pun tampil sempurna mengenakan gaun ini dan berlenggak lenggok di catwalk. Saat berdiri di malam final bersama empat finalis lainnya, busana Dinda tampak mencolok. Gaun itu menjadi satu-satunya busana berwarna biru, sedangkan peserta lain memakai gaun warna kuning dan putih.