Rabu, 06 Februari 2019 | 20:00 WIB
Tubuh dan pikiran merupakan satu kesatuan, tapi seringnya tidak sejalan. Contohnya seperti saat kita tidak dapat membedakan antara nafsu dan cinta. Sebab terkadang kita tidak selalu ingin terjun ke suatu hubungan dan hanya ingin bersenang-senang.
Tapi jangan khawatir, ada waktu dan tempat untuk kedua perasaan ini. Dilansir dari All Women's Talk, berikut adalah empat cara untuk membedakan nafsu dan cinta.
1.Koneksi
Baca Juga: 7 Zodiak Paling Perhatian, Selalu Peduli dengan Orang Lain
Koneksi adalah faktor besar dalam membedakan nafsu dan cinta. Jika semua yang ingin kamu lakukan adalah menghabiskan waktu bersamanya berdua saja, itu mungkin nafsu.
Tetapi jika kamu memiliki keinginan untuk memperkenalkannya kepada teman, keluarga dan melibatkannya ke dalam kehidupanmu lebih luas, mungkin itu cinta.
Baca Juga: 8 Arti Mimpi Ketinggalan Pesawat, Takut Salah Ambil Keputusan?
2. Pilihan kata
Ada sesuatu yang harus ditentukan tentang kata-kata yang dipilih saat berbicara. Jika kamu mengatakan ''saya'' daripada ''kita'', maka kamu belum mendekati tahap cinta. Namun ketika ''kita'' mulai menjadi pilihan utama ketika berbicara tentang hubungan kalian, maka kamu tahu bahwa hubungan kalian berjalan lebih dari sekadar nafsu fisik.
3. Pengungkapan diri
Cara membedakan nafsu dan cinta berikutnya terletak pada misi pengungkapan diri. Ketika kamu hanya menuruti nafsu, tujuan utama antara kalian berdua adalah menjadi intim secara fisik sesering mungkin tanpa penggalian lebih lanjut.
Beda ketika cinta mulai masuk, kamu akan merasa cenderung lebih terbuka secara emosional maupun fisik. Kamu akan rentan dan terbuka dengan orang tersebut pada tingkat yang jauh lebih dalam dan bermakna.
4. Pengaruh
Baca Juga: Mewahnya Chuck 70 De Luxe Squared Bertatah Kristal Swarovski dari Converse, Cewek Pasti Suka!
Ketika kamu hanya bernafsu terhadap seseorang, tidak mungkin ia akan memiliki dampak atau pengaruh besar pada kehidupanmu. Tetapi jika cinta mulai bermain, maka kamu akan memikirkan orang ini ketika sedang dalam proses membuat keputusan hidup. Karena kamu membayangkan masa depan bersama di dalamnya.