fashion-beauty

Lash Lift dan Lash Extension, Pilih Mana?

Keduanya sama-sama bisa menunjang penampilan kamu.

Vika Widiastuti
Jumat, 01 Maret 2019 | 22:00 WIB

Memiliki bulu mata lentik dan tebal adalah idaman semua cewek. Bukan hanya terlihat cantik, bulu mata yang seperti juga memberikan efek dramatis meskipun tampil dengan makeup minimalis.

Nah, salah satu cara instan mendapatkan bulu mata tebal dan lentik adalah dengan menerapkan eyelash extensoins. Eitss, ternyata ada satu lagi selain eyelash extensions, yaitu lash lift. Apa itu?

Lash Lift
Lash Lift adalah salah satu metode yang bisa kamu coba jika ingin membuat tampilan bulu mata lebih lentik.

Ilustrasi bulu mata. (Pixabay)

Tekniknya menggunakan bulu mata asli yang di treatment dengan sejenis serum atau keratin untuk membuat bulumata lebih lentik.

Karena menggunakan bulu mata asli, hasil yang didapat biasanya lebih natural dan nggak berlebihan layaknya lash extensions. Lash Lift juga bisa bertahan lebih lama dari lash extension, sekitar 3-6 bulan.

Proses lash lift juga cenderung lebih cepat, sekitar satu jam. Berbeda dengan lash extensions yang memiliki banyak pantangan, lash lift cenderung lebih 'longgar' karena menggunakan bulu mata asli.

Lash Extension

Ilustrasi bulu mata palsu. (Shutterstock)

Jika lash lift yang menggunakan bulu mata asli, lash extension menambahkan bulu mata palsu disela-sela bulu mata asli sehingga membuatnya terlihat lebih lebat, hitam dan panjang.

Lash extension menggunakan lem khusus untuk menempelkan bulu mata palsu sehingga kalian harus berhati-hati dengan makeup remover yang berbahan dasar minyak.

Kekurangannya, lash extention memakan waktu yang cukup lama untuk proses pemasangan antara 2-3 jam, padahal hanya dapat bertahan 1 bulan saja.

Hasil lash extension juga lebih dramatis karena menggunakan bulu mata tambahan. Sangat disarankan buat kamu yang sering tampil dengan makeup tebal karena sangat menghemat waktu ketika mengaplikasikan makeup.