fashion-beauty

Salah Operasi Hidung, Otak Kiri Wanita Ini Rusak

Operasi hidung itu mengancam nyawanya.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Kamis, 15 November 2018 | 16:00 WIB

Demi terlihat lebih cantik, hal apapun bisa dilakukan, termasuk  menjalani operasi plastik. Setidaknya itulah yang dipilih Laura Avila, wanita asal Dallas, Texas. Namun bukannya cantik, ia malah mendapat kerusakan pada otak kiri setelah operasi hidung.

Awalnya, wanita berusia 36 tahun ini berencana untuk mendapatkan prosedur rinoplasti atau operasi hidung.

Karena tidak memiliki asuransi, ia pun ditolak tiga kali janji operasi di Amerika Serikat. Dilansir dari Daily Mail, harga rata-rata operasi rinoplasti di AS adalah USD 7500 atau Rp 112 jutaan.

Baca Juga: 8 Arti Mimpi Buaya Putih, Bukan Pertanda Mistis

Laura pun memutuskan terbang dan membuat janji di Rino Center Juarez, Meksiko. Biaya operasi di sana diperkirakan kurang dari sepertiga dari harga rata-rata rinoplasti AS.

Namun, operasi hidung yang dilakukan pada akhir Oktober lalu itu berubah menjadi malapetaka ketika Laura diberi anestesi melalui tulang belakangnya. Alih-alih menyebar ke tubuh, anestesi malah menuju ke otaknya. Membuat Laura terkena serangan jantung dalam waktu singkat.

Saudari Laura, Angie, mengatakan kepada ABC-7 bahwa komplikasi mengakibatkan Laura menderita kerusakan otak global yang parah. Demi mencegah kerusakan otak lebih lanjut, petugas rumah sakit kemudian dipaksa untuk menempatkan Laura ke dalam situasi koma yang disebabkan secara medis.

Baca Juga: Tes Kesetiaan via Google Form, Berani Coba?

Sang tunangan yang mendampingi, Enrique Cruz, tidak diberitahu tentang tingkat keparahan situasi pada saat itu.

Laura tetap di rumah sakit di Meksiko selama empat hari sebelum akhirnya diangkut ke rumah sakit universitas di El Paso, Texas. Laura dipindahkan, meskipun prosedur pemindahan Laura cukup alot karena pihak keluarga belum membayar tagihan rumah sakit.

Tragisnya, para dokter di rumah sakit di Texas menjelaskan tidak ada lagi yang bisa mereka lakukan untuk wanita berusia 36 tahun itu.

''Kami menangis setiap hari dan saya pikir, saat ini, kami hanya terkejut dan tidak ingin percaya itu benar. Dia adalah orang yang paling kucintai di dunia ini, dia adalah ibu kedua bagiku,'' ungkap Angie.

Meski dihimpit situasi sulit, keluarga menolak untuk menyerah. Angie telah menyiapkan halaman GoFundMe untuk membantu membayar tagihan medis Laura. Hingga Selasa (13/11/2018) lalu, donasi yang telah terkumpul mencapai hampir USD 70.000 dari target sebesar USD 150.000.

Baca Juga: BINUS Graduate Buka Program Magister Desain untuk Mendukung Pertumbuhan Industri Kreatif di Indonesia

Bagi yang berniat melakukan prosedur operasi hidung untuk meningkatkan kecantikan, selalu hati-hati dan selektif dalam memilih lokasi tindakan maupun dokternya, ya.