fashion-beauty

Ngeri, Wanita Ini Nyaris Kehilangan Bibir Gara-Gara Suntik Filler

Bibir Rachael Knappier jadi jontor dan terancam diamputasi.

Angga Roni Priambodo
Sabtu, 01 Desember 2018 | 12:45 WIB

Di luar negeri, bibir tebal identik dengan kata seksi, nggak heran jika anak mudanya berlomba-lomba untuk menyuntikkan filler di bibir mereka agar terlihat menggoda. Begitu juga dengan Rachael Knappier, cewek Inggris ini juga tergoda tampil seksi.

Agar bibirnya terlihat penuh dan menggoda, Rachael Knappier melakukan suntik filler di bibir. Sayangnya terapis yang melakukan tindakan tidak teliti dan Rachael nyaris kehilangan bibir karena ulah sang terapis.

Cerita ini bermula dari Rachael yang datang ke botox party di rumah temannya. Dalam acara yang menghadirkan ahli kecantikan secara privat itu, Rachael ingin melakukan suntik botox di dahinya.

Bibir jontor Rachael Knappier gara-gara suntik filler. (Facebook/Rachael Knappier)

Namun terapis yang menanganinya juga menawarkan filler bibir. Tanpa pikir panjang dan tidak menandatangani formulir semestinya, Rachael Knappier langsung mengiyakan. Bibirnya kemudian disuntikkan filler oleh sang terapis.

Celakanya, terapis kecantikan menyuntikkan filler di arterinya. Hal ini menyebabkan bibir Rachael Knappier bengkak dan jontor.

Benar saja, nggak berapa lama, Rachael merasa ada yang salah dengan dirinya. Ia kesakitan dan merasa nggak enak badan selama berjam-jam.

Bibir jontor Rachael Knappier gara-gara suntik filler. (Facebook/Rachael Knappier)

Nggak mau ambil resiko, Rachael kemudian pergi ke klinik kecantikan populer di London. Kondisi Rachael saat itu cukup parah, hingga dokter yang menangani Rachael berkata jika bibirnya terancam mengalami kelumpuhan. Bukan cuma itu, tim dokter juga mengatakan Rachael nyaris kehilangan bibir atasnya.

Tim dokter kemudian menyuntikkan pelunak di bibir Rachael dan membutuhkan waktu 72 jam untuk merawat bibir Rachael pasca kejadian menyeramkan tersebut. Rachael bahkan kini mengaku kapok datang ke botox party.