Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Komedo yang nongol di permukaan kulit memang sering bikin nggak percaya diri. Apalagi kalau kita sedang gerah siang hari, hidung terlihat seperti ladang komedo! Kamu pernah mengalaminya juga?
Untungnya sekarang ada pore strip, semacam selotip yang berguna banget untuk mengangkat komedo. Meski begitu, kamu nggak bisa sembarangan pakai pore strip juga lho. Ada tips khusus agar komedomu terangkat maksimal. Simak step by step pemakaiannya di bawah ini yuk!
1. Bilas wajah dengan air hangat
Komedo akan mudah terangkat jika pori-pori kulit melebar. Kamu bisa membilas wajahmu dengan air hangat untuk melebarkan pori-pori kulit sebelum menggunakan pore strip.
Baca Juga
2. Gunakan pasta dari baking soda untuk eksfoliasi kulit
Yup, baking soda yang terkenal multifungsi itu! Akhirnya kamu punya kesempatan memanfaatkan baking soda seperti video-video yang berseliweran di timeline instagram-mu. Kamu cukup mencampurkan sedikit baking soda beberapa tetes air bersih hingga mendapat pasta yang pas untuk dioleskan pada kulit. Gosokkan pasta di area hidung sekitar 5 – 10 detik kemudian bilas dengan air bersih.
3. Tempelkan pore strip
Sebelum menempelkan pore strip, kamu bisa mengoleskan sedikit air pada permukaan kulit hingga setengah basah. Pastikan kamu menempelnya dengan benar dan merata agar lapisan lengketnya melekat dengan sempurna.
4. Angkat pore strip
Setelah jangka waktu yang ditentukan (lama penempelan pore strip kadang berbeda setiap merk), angkat pore strip secara perlahan dari ujung kanan ke ujung kiri. Hal ini untuk memudahkan kamu ketika mengelupas pore strip dari permukaan kulit dan komedo terangkat sempurna.
5. Bersihkan wajah dengan air dingin
Setelah menggunakan pore strip, segera bersihkan wajah dengan air dingin. Kamu juga bisa kompres hidung dengan es batu untuk mengecilkan pori. Selamat mencoba menggunakan pore strip ya, semoga tips ini bisa membantu angkat komedo dengan maksimal.
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri