Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Bagi banyak cewek, alis adalah bingkai wajah yang begitu penting keberadaannya. Berbagai upaya pun dilakukan untuk membuatnya indah dan tebal. Tapi tahu nggak sih, ada beberapa hal yang malah bisa bikin alis jadi semakin tipis lho.
Mau tahu apa saja? Berikut ulasan dari Dewiku.com.
1. Merapikan alis menggunakan pinset
Mencabut alis dengan pinset merupakan cara merapikan alis yang instan dan murah. Selain itu, bisa bertahan nggak tumbuh lagi sampai 6 bulan ke depan.
Baca Juga
Tapi justru ini yang membuatmu mesti hati-hati dalam mencabutnya. Ingat, perlu waktu lama untuk tumbuh rambut alis baru. Di samping itu, jika dilakukan secara berlebihan, akan menyebabkan rontok.
2. Kekurangan zat gizi
Zat besi dan seng yang sangat berguna untuk pertumbuhan folikel rambut. Zat besi dan seng bisa kamu dapatkan dengan mengkonsumsi daging tanpa lemak. Kekurangan zat ini bisa menyebabkan rambut rapuh dan mudah rontok.
3. Ove-plucking
Over plucking adalah terlalu berlebihan merapikan bentuk alis. Ada yang membentuk alis dengan cara mencabut atau mencukur bagian yang tak diinginkan.
Sayangnya, pencabutan rambut alis pada area yang sama secara berulang dapat menyebabkan folikel rusak, melemah, dan berujung dengan terhentinya pertumbuhan rambut.
4. Stres
Perubahan hormon yang terjadi saat seseorang mengalami stres dapat memengaruhi pertumbuhan rambut alis dan berujung dengan telogen effluvium, yakni sebuah kondisi di mana rambut mengalami kerontokan dalam jumlah tak wajar.
5. Dermatitis Atopik (Eksim)
Dermatitis atopik adalah kondisi medis yang mengarah pada kulit gatal, bengkak, dan memerah karena peradangan pada kulit. Meski jarang terjadi, kulit pada bagian alis bisa saja gatal dan memerah yang pada akhirnya bisa menyebabkan kerontokan.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat