Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Presiden Joko Widodo sangat sering tampil kasual dengan menggunakan sneakers. Ayah dari Kahiyang Ayu ini ternyata menaruh perhatian pada brand sneakers lokal, salah satunya NAH Project.
Beberapa waktu lalu, Jokowi terlihat mengenakan sneakers NAH Project Yoga FlexKnit v2.0 Carbon Black saat mengunjungi We The Fest 2018.
Merasa senang sekaligus bangga, melalui akun instagram @nah.project, brand asal Bandung ini membagikan kisah dibalik sepatu Jokowi.
NAH Project awalnya mendapatkan telepon dari seorang ajudan presiden pada 20 Juli 2018 lalu. Ada 3 pasang sepatu karya NAH Project yang kemudian dibeli Presiden Jokowi Widodo. “Bapak [Jokowi] ingin cari sepatu sneakers lokal untuk dipakai dinas,” tulis NAH Project dalam sebuah unggahan foto, mengulang apa yang diucapkan sang ajudan presiden waktu itu.
Baca Juga
NAH Project bisa dibilang termasuk pendatang baru dalam industri fashion di Indonesia. Brand sneakers lokal ini baru berdiri pada Oktober 2017 lalu. Sneakers pertama mereka dinamai Yoga FlexKnit. Yoga FlexKnit v1.0 pun dirilis resmi pada bulan April 2018. Sebanyak 200 pasang sepatu pun habis terjual.
NAH Project pun termotivasi untuk membuat sneakers kembali dengan meluncurkan Yoga FlexKnit v2.0. Desainnya simpel tapi terlihat berkelas dua pilihan warna, yakni carbon black dan oreo gray. Kini, model sepatu itu jadi bahan perbincangan setelah Presiden Joko Widodo kedapatan memakainya.
Jadi bagaimana? Kamu pengin punya sepatu dari brand sneakers lokal ini biar bisa kembaran dengan Pak Jokowi?
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri