Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sebentar lagi event fashion terbesar di Yogyakarta, yakni Jogja Fashion Week (JFW) 2018 bakal digelar. Rencananya, acara ini diadakan selama lima hari pada 19-23 November 2018 di Hartono Mall.
Memasuki tahun ke 13, JFW 2018 memilih tema Perspectrum. Afif Syakur selaku Project Director JFW 2018 menjelaskan bahwa Perspectum merupakan gabungan dari tiga hal, yakni perspective, spectaculer dan spectrum.
Tema ini dipilih lantaran JFW 2018 ingin memberikan inspirasi keberanian dan kebaruan untuk mengeksplorasi kekayaan wastra nusantara dengan konsep futuristik dan spektakuler.
"Kami ingin mengubah paradigma bahwa kedaerahan dianggap sesuatu yang kolot dan tradisional, tapi dengan gubahan atau ekspresi kita nantinya mampu go nasional atau international," ujar Afif Syakur saat launching dan press conference di Hartono Mall, Selasa (14/8/2018) kemarin.
Baca Juga
Berbeda dari tahun sebelumnya yang mengangkat kain tenun sebagai icon JFW, tahun ini panitia memberikan kebebasan kepada para desainer untuk mengeksplorasi karyanya namun dengan tetap mengedepankan kekuatan etnik khas nusantara.
Nantinya, ada tiga rangkaian acara di JFW 2018, yakni seminar tren forecast bertajuk Singularity dengan narasumber dari luar negeri, pameran UKM produk fashion se-Jawa Tengah dan sekitarnya, dan beberapa sesi fashion show atau peragaan busana.
Kabarnya JFW 2018 bakal disemarakkan oleh sekitar 80 desainer lokal maupun nasional. Saat launching dan press conference kemarin, sudah dibocorkan beberapa karya desainer yang bakal tampil di fashion show JFW 2018. Di antaranya Linda Susanti, Iskandar Yusri, Vitalia serta Dandi T Hidayat. Mereka semua bakal menampilkan karya menggunakan material khas nusantara seperti batik, sarong, tenun tapi dengan siluet yang lebih modern dan ready to wear.
Nah, buat kamu para fashionista dan fashion enthusiast, jangan sampai melewatkan salah satu perhelatan busana yang diperhitungkan di Indonesia ini ya!
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri