Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kamu yang nggak suka terlalu ribut soal gaya rambut mungkin lebih suka membiarkan rambut tergerai bebas. Kalaupun harus menatanya, paling ujung-ujungnya kamu cuma mengikat rambut. Ikatan rambut bahkan bisa berharap seharian pernuh karena simpel dan anti gerah banget.
Namun, terlalu sering mengingat rambut ternyata termasuk kebiasaan buruk. Dilansir dari Daily Mail, seorang balerina bernama Diva mempunyai pengalaman buruk soal mengikat rambut.
Diva belajar balet sejak berusia 3 tahun. Ibunya selalu mendandani rambut Diva dengan sanggul yang kuat. Akibatnya, dia mengalami kebotakan parah di usia 13 tahun.
Kamu nggak ingin seperti Diva, kan? Terlalu sering mengikat rambut bukan hanya bisa menjadi penyebab kebotakan, Girls. Berikut beberapa dampak buruk lain yang perlu kamu tahu.
Baca Juga
1. Rambut mudah patah
Mengikat rambut terus menerus akan melemahkan rambut. Akibatnya, rambut menjadi rentan rusak dan mudah patah, apalagi jika kamu terus-terusan mengikat rambut di tempat yang sama.
2. Menyebabkan ketombe dan gatal pada kulit kepala
Saat rambut diikat, sirkulasi udara di sekitar kepala menjadi kurang lancar dan bisa bikin lembab. Kondisi itu kemudian menjadi salah satu penyebab kulit kepala menjadi gatal dan berketombe.
3. Rambut menjadi rontok
Seperti Diva, terlalus sering mengingat rambut dengan kuat bisa membuat rambut cepat rontok. Kamu juga tidak disarankan mengikat rambut dalam keadaan basah, ya. Rambut basah itu lebih rapuh sehingga rentan rontok.
Girls, mengikat rambut itu tidak dilarang. Namun, sebaiknya jangan terlalu sering. Jika memang harus, gunakan karet atau kuncir berbahan halus dan menghasilkan ikatan yang relatif longgar.
Kalau kamu terlalu kuat dalam mengikat rambut, coba perhatikan baik-baik. Biasanya ada beberapa helai rambut yang ikut tertarik dan kemudian patah atau rontok, kan? Apalagi saat melepas ikatan rambut.
Artikel ini sudah dipublikasikan di HiMedik.com dengan judul Awas! Ini Dampak Buruk Terlalu Sering Mengikat Rambut
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri