Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Deodoran nampaknya jadi hal wajib untuk memerangi bau tidak sedap seharian. Sekarang ini jenis deodoran yang beredar di pasaran pun beragam, mulai dari roll on hingga spray.
Kamu pakai jenis deodoran yang mana nih? Biar tidak salah pakai, kenali dulu yuk perbedaan jenis deodoran agar sesuai dengan kebutuhanmu.
1. Roll on
Deodoran jenis ini paling banyak ditemukan di pasaran. Deodoran dengan jenis roll-on memiliki tekstur cair yang cenderung kental. Biasanya memiliki warna putih susu, namun ada juga yang berwarna bening.
Baca Juga
Sayangnya, jenis roll-on kurang nyaman karena meninggalkan bekas basah dan lengket setelah pemakaian. Selain itu, kalau tercampur dengan keringat bisa memberi noda kuning pada baju.
2. Stick
Deodoran ini berbentuk padat seperti balsem namun lebih keras. Deodorant berjenis stick ini sebenarnya sangat nyaman dipakai karena langsung kering dan tidak lengket. Wanginya pun tahan lama hingga 24 jam.
Tapi sama seperti roll on, deodoran stick juga bisa meninggalkan noda kering. Pemakaian deodoran stick dalam jangka panjang juga katanya. dapat menyebabkan ketiak menghitam. Tapi kamu bisa menyiasatinya dengan rajin scrubbing area tersebut.
3. Spray
Deodoran spray dinilai lebih praktis dan higenis. Kelebihan utamanya adalah ketiak tidak lengket karena cepat kering dan memberikan sensasi dingin yang menyejukkan. Selain itu deodoran spray juga tidak membuat baju jadi kuning.
Meski wanginya paling awet, deodorant spray tidak ramah lingkungan karena mengandung aerosol. Harganya pun lebih mahal 2 kali lipat dari deodoran roll on atau stick serta cepat habis.
4. Powder/bedak
Mungkin jenis deodoran ini sudah langka di pasaran, namun masih bisa ditemukan.
Deodoran jenis bedak memang agak ribet dalam pemakaiannya. Kalau kita berkeringat sangat banyak, bisa menimbulkan ''burket'' alias bubur ketiak.
Namun ia dapat menyerap keringat dan menghilangkan bau ketiak dengan baik dan menjaga area ketiak tetap kering. Wanginya pun enak.
5. Pasta
Deodoran berbentuk pasta adalah versi natural dari deodoran roll on. Ia tidak mengandung aluminium penghambat keringat seperti pada stick, roll on dan spray. Maka dari itu aromanya kurang awet dan tidak bisa mencegah produksi keringat berlebih. Jenis ini hanya cocok dipakai kalau kamu tidak beraktivitas berat.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri