
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Greg Wickherst awalnya merasa frustasi karena harus menjadi orangtua tunggal bagi gadis mungilnya, Izzy, yang baru berumur 2 tahun. Segala cara dia lakukan untuk menyenangkan hati Izzy, termasuk ketika sang putri ingin rambutnya dikuncir. Namun, bagaimana cara dia menata rambut anak kesayangannya?
Nggak ingin mengecewakan putrinya, Greg yang bekerja di IntelliTec College langsung mencari teman yang bertugas di departemen kosmetologi yang khusus menangani tata rias dan rambut. Di sana dia diajarkan untuk membuat rambut kepang.

Dilansir dari Bored Panda, dalam waktu singkat Greg sudah bisa membuat 3 kepangan dasar, yaitu kepang sederhana, kepang fishbone dan kepang Perancis.
Kini Greg sudah jago membuat berbagai model rambut untuk Izzy. Mereka juga nggak sungkan membagi ilmu dengan membuka kursus online.
Baca Juga

Greg dan Izzy juga sering eksis di media sosial dan berbagi trik menata rambut.
Greg nggak sungkan berbagi ilmu kepada orangtua lain yang ingin membuat anak gadisnya bangga. Dia juga berkata, semua kerja kerasnya dalam mempelajari hal ini langsung terobati ketika Izzy memujinya.
Kini Izzy sudah berumur 5 tahun dan Greg nggak berhenti berinovasi. Dia masih sering menata rambut anaknya dengan berbagai bentuk yang lucu dan unik.
Belakangan, Izzy juga sering berbagi tutorial menata rambut, lho. Dibantu ayahnya, dia mulai menata rambut dari hal yang paling mudah. Duh, iri deh dengan Izzy dan ayahnya. Sepertinya mereka akan jadi partner sehati ya, Girls?
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi