
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Tidak seperti wanita kebanyakan yang berusaha mati-matian menghilangkan tampilan stretchmarks dan selulit, Sarah Nicole Landry malah pilih memamerkannya.
Dilansir dari Metro, wanita berusia 34 tahun dari Ontario ini sudah melahirkan 3 anak dan merasa gelisah dengan penampilannya.
Namun, ia memilih secara teratur mengingatkan dirinya sendiri bahwa harga diri tidak ditentukan oleh penampilannya.
"Sebelumnya saya merasa begitu sendirian memiliki selulit di pantat saya dan bekas luka di perut saya, tetapi tidak ada yang menunjukkan hal itu di media," ujar Sarah yang merupakan konsultan media sosial.
Baca Juga
Sarah berpikir bahwa tubuhnya berubah karena suatu alasan dan tidak harus terus menyempurnakannya. Menjadi kurang sempurna sebelumnya terasa menakutkan, tapi kini tidak baginya.

"Saya berhenti memandangi bagian-bagian tubuh saya secara negatif dan menghormati mengapa mereka ada di sana. Salah satunya adalah punggung kaki saya yang memiliki lebih banyak selulit dan stretchmarks serta bagian perut," ujarnya.
"Ketika kami muncul dan menunjukkan bahwa tidak masalah memiliki selulit, itu membuka pintu bagi wanita lain dan bagi masyarakat untuk melihatnya juga," tambahnya.
Maka dari itu, ia rutin mengunggah foto yang memperlihatkan selulit dan stretchmarks di tubuh lewat akun Instagram. Sempat khawatir akan dihujani cemoohan, sebaliknya Sarah menerima banyak komentar positif.
“Saya benar-benar mendorong wanita untuk tidak menghakimi dan memahami body positivity adalah pilihan tentang tubuh dan pilihan mereka sendiri," tambah Sarah.
Terkini
- Ketika Perempuan Memilih Diam: Strategi Bertahan atau Bentuk Perlawanan?
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT