Kamis, 13 Februari 2025
Rima Sekarani Imamun Nissa | Rima Suliastini : Kamis, 21 Februari 2019 | 15:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Dewiku.com - Fashion blogger Diana Rikasari boleh jadi bangga karena patung lilin dirinya dipamerkan di sebuah museum ternama di Swiss. Selera fesyennya yang ceria dan berani main warna membuat sosoknya dianggap mampu mewakili anak muda Asia dalam pameran seni bertema 'Play of Cultures'.

Dalam bentuk patung lilin, gaya fesyen Diana dipamerkan khas anak muda, lengkap dengan posenya sedang berswafoto khas fashion blogger.

Rupanya gaya fesyen yang dipakai dalam patung lilin ini pernah diunggah dalam akun Instagram Diana, yaitu ketika dirinya mengenakan baju dengan motif yang ramai dan memakai aksesori serupa topi dan kacamata berbingkai lebar.

Patung lilin Diana Rikasari. (Instagram/@dianarikasari)

''I HAVE A TWINNNNN! News is out here in Switzerland and it's a crazy feeling. Introducing my wax figurine that will be a permanent display at the @historischesmuseumsg for the many years to come,'' tulis Diana lewat akun Instagramnya.

Gaya busana inilah yang mencuri atensi pihak panitia pameran sehingga tertarik membuat patung lilin Diana Rikasari dan dipamerkan di Museum Sejarah dan Etnologi, St. Gallen (HVM), Swiss.

Gaya Busana Diana Rikasari. (Instagram/@dianarikasari)

FYI, Diana Rikasari bukan fashion blogger abal-abal. Dia mulai menulis blog sejak 2007, di mana dunia blogging belum setenar sekarang.

Gaya busananya yang unik, ceria, dan berani main warna menjadikan dia gampang diingat. Gaya busana ini juga yang mengantarnya pada dunia fesyen Internasional.

BACA SELANJUTNYA

Pamer Dress Pink, Nindy Ayunda Malah Dikira Pakai Daster