
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Memiliki tubuh dan wajah sempurna layaknya boneka Barbie sudah diidamkan banyak wanita di dunia. Namun, bagaimana dengan Barbie versi gothic?
Barbie dengan sentuhan sihir ini rupanya jadi inspirasi Elena Rosso. Wanita asal Denmark ini mengubah penampilannya demi terlihat mirip Barbie versi gothic yang identik dengan warna hitam.
Hal pertama yang dilakukan Elena demi terlihat mirip Barbie versi gothic adalah memfiller bibirnya agar telihat seksi.

Dilansir dari Daily Star, prosedur itu sudah dilakukan sekitar 5 tahun lalu.
Baca Juga
Setelah prosedur pertama, rupanya Elena ketagihan. Dia melanjutkan berbagai prosedur untuk mengubah bagian tubuh lainnya seperti payudara dan wajahnya.
Perubahan demi perubahan dia lakukan dan tentu saja butuh biaya yang nggak sedikit.
Elena mengaku sudah menghabiskan lebih dari Rp 300 juta untuk operasi plastik. Semua itu termasuk Filler, botox dan implan payudara.
Akibat menjalani berbagai prosedur, penampilan Elena pun terlihat mencolok. Dia bahkan kemudian bangga menyebut dirinya sebagai Barbie versi gothic karena penampilannya.
Masih dari Daily Star, Elena Rosso mengungkapkan jika tindakan operasi plastik dan penampilan gothic dirinya merupakan bagian dari bentuk pemberontakan karena sejak kecil dia kerap merasa kesepian.
Elena Rosso kemudian berusaha mengatasi kesepiannya dan menjalani hidup dengan caranya sendiri. Dia bertekad untuk mengubah penampilan dan perilakunya. Menjadi Barbie versi gothic adalah tujuan hidupnya yang baru.
Terkini
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban