Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada hal menarik dalam fashion show yang dihelat gerai penyedia kebutuhan ibu hamil dan anak, Mothercare Indonesia, di Fashion Nation XIII di Senayan City pada Minggu (17/03/2019) kemarin. Kahiyang Ayu dan putri pertamanya, Sedah Mirah, menjadi salah satu muse dalam acara tersebut.
Putri kedua Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu, tampil di atas catwalk bersama putrinya, Sedah Mirah Nasution. Keduanya mencuri perhatian para penonton yang langsung merasa super gemas dengan keimutan si bayi.
Menjadi salah satu penampilan yang paling ditunggu-tunggu, istri dari Bobby Nasution ini menggunakan kaos berwarna putih bergambar logo Mothercare dan memadukannya dengan celana panjang hitam.
Baca Juga
Sementara itu, si cilik Sedah Mirah memakai mini dress berwarna dongker dengan aksesoris bandana putih berpita dan sepatu kets.
Kahiyang Ayu berjalan dengan begitu percaya diri sambil menggendong putrinya yang berusia 7,5 bulan tersebut. Sembari mengikuti irama musik, Kahiyang Ayu tak pernah berhenti tersenyum kepada seluruh audiens.
Kahiyang Ayu dan Sedah Mirah berjalan bersama aktris cantik Karina Salim dan putrinya, Callysha Shea Primanda. Mereka membawakan koleksi Spring/Summer 2019 dari Mothercare Indonesia dengan tema Twinning is Happening. (Suara.com/Dinda Rachmawati)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?