Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pelembap adalah salah satu produk perawatan wajah yang paling penting untuk menjaga kondisi kulit wajah tetap sehat dan terawat. Namun, apakah kamu sudah paham cara memilih pelembap sesuai kebutuhan kulitmu?
Banyak orang menghindari menggunakan pelembap karena teksturnya terasa tak nyaman. Di sisi lain, menggunakan pelembap yang tidak tepat justru bisa membuat kulit berminyak, terlalu basah, sehingga tidak nyaman.
Clinique Education Manager, Kresna Adhi Dharma mengatakan, sebelum memilih pelembab, sebaiknya kenali terlebih dahulu tipe kulit masing-masing. Apakah itu kulit berminyak, normal, atau kering?
Baca Juga
''Kalau sudah mengetahui tipe kulit, kita harus tahu kebutuhan kedua kulit kita apa. Kebutuhan kulit kan ada macam-macam. Ada wringkles, jerawat, noda gelap, pori besar,'' ungkap dia dalam peluncuran Moisturizer Custom Blend Hydrator Clinique ID di Jakarta, Selasa (26/3/2019). seperti dikutip dari Suara.com.
Setelah itu, lanjut Kresna, barulah mengunjungi dokter atau membeli pelembap dari salah satu brand yang sudah dipilih. Jangan lupa melakukan konsultasi ulang untuk penanganan yang tepat sesuai kondisi kulit.
Biasanya, kata Kresna Adhi Dharma, pelembap sudah dikategorikan berdasarkan teksturnya. Tekstur lotion atau krim, umumnya untuk jenis kulit kering. Sementara tekstur gel biasanya untuk jenis kulit berminyak atau kombinasi karena berfungsi menyeimbangkan minyak di wajah, sedangkan tekstur jelly untuk semua jenis kulit.
''Hal ini membuat kita tepat memilih pelembap sesuai kebutuhan dan jenis kulit. Sehingga kulit akan terasa lebih nyaman, lembap dan tidak malah berminyak karena tekstur yang tepat juga penting untuk penggunaan pelembap,'' kata dia. (Suara.com/Dinda Rachmawati)
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat