Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Liza Natalia dikenal sebagai penyanyi sekaligus instruktur Zumba. Namun, disela kesibukannya yang padat, Liza rupanya doyan mengoleksi tas mewah dan tentunya branded.
Hal tersebut diungkapkan saat mengisi acara Irresistible Bazaar Expo di Gandaria City Mall. Kata Liza Natalia, tidak ada yang percuma dari membeli tas asli berharga mahal.
''Beli tas branded mahal jutaan rupiah ngapain sih? Buang-buang duit, mending beli sesuatu yang lebih bermanfaat. Memang, tapi saya rasa kebutuhan saya adalah investasi,'' ujar Liza Natalia.
Investasi adalah kunci utama saat Liza Natalia membeli tas-tas bermerek. Oleh karena itu, ia selalu menekankan pentingnya belanja secara cerdas.
Baca Juga
''Beli tas model klasik pasti akan menghasilkan sesuatu. Pilih merek dan model contoh seperti brand-brand tertentu kayak Channel, Hermes, dan kita liat modelnya apa. Kita beli sekarang, kita diemin aja, kita tunggu sampai lima tahun, enam tahun, tujuh tahun, harganya naik,'' tambah Liza Natalia.
Karena tujuannya investasi, Liza Natalia mengaku merawat tas-tasnya seperti merawat anak. Ia tidak akan menggunakan dan menyimpan tas tersebut secara sembarangan.
Liza Natalia selalu menyimpan wadah dan bubble wrap bawaan tas serta nota pembelian tasnya dulu. Jadi di lain waktu, Liza hendak menjual tas, koleksinya akan dihargai lebih tinggi dari harga yang ia beli dulu.
''Saya nggak pernah mau beli sesuatu yang gak bisa dijual lagi,'' kata dia.
Urusan jualan tas preloved yang ia punya, Liza Natalia mengaku tak segan titip jualan kepada temannya yang memang berbisnis jual-beli tas preloved.
''Kalau mau jual, tinggal titip aja di sini (bazaar) ada teman,'' ungkap Liza Natalia.
Irresistible Bazaar sendiri berlangsung di lantai dasar Gandaria City sejak Rabu (3/4/2019) kemarin hingga Minggu (7/4/2019) besok.
Acara tersebut melibatkan lebih dari 100 tenant preloved branded seller terpercaya dari seluruh Indonesia, street wear, hingga lini mode lokal ternama. (Suara.com/Risna Halidi)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?