
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Festival Film Cannes 2019 bukan hanya bertabur bintang Hollywood, melainkan juga bintang-bintang Bollywood yang tak kalah memesona. Salah satunya adalah Aishwarya Rai yang sukses tebar pesona di karpet merah Festival Film Cannes 2019.
Mengenakan gaun mirip ikan mas, gaya Aishwarya Rai berhasil mencuri perhatian para awak media dan khalayak publik. Pemenang Miss World 1994 ini muncul di pemutaran film 'A Hidden Life' di Cannes, Prancis, Minggu (19/05/2019) kemarin.
Di karpet merah, Aishwarya Rai tampil dalam balutan gaun hijau keemasan rancangan desainer Jean-Louis Sabaji. Gaun tersebut hadir dengan bahu yang meruncing pada sisi kanan. Ekor gaun yang berbentuk kipas pun ikut menghiasi gaun Aishwarya Rai.
Kepada Vogue Arabia, Jean-Louis Sabaji mengaku merasa sangat terhormat dapat merancang gaun untuk bintang sekelas Aishwarya Rai.
Baca Juga
"Dia selalu memakai gaun yang penuh pernyataan. Itu mengapa saya menciptakan sesuatu yang edgy dengan material yang lebih edgy lagi yang hanya cocok dipakai dirinya," ungkap Aishwarya Rai.

Ternyata gaun itu terbuat dari kulit ular yang dilapisi lagi dengan material hologram sehingga memberi efek kemilauan saat terekspos sinar matahari. Terlalu rumit, bahkan proses pembuatan gaun ini disebut memakan waktu sampai 200 jam.
"Membuat gaun ini dari bahan spesial sepanjang 18 meter, para artisan tak sekadar menangani sutra atau sifon biasa, tapi juga membuat ekor enam lapis. Butuh kerja sama tim yang solid untuk mewujudkannya," papar Jean-Louis Sabaji.
Sebelumnya, Aishwarya Rai juga memukau ketika tampil di karpet merah Festival Film Cannes tahun lalu. Ia mengenakan gaun bermotif sayap kupu-kupu.
Gaun yang didominasi warna biru tersebut merupakan sebuah karya dari desainer asal Dubai bernama Michael Cinco yang bahkan dibuat dalam waktu 1.000 jam.
Tag
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah