Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pakai celana dalam seksi saat haid, kenapa tidak? Seorang mahasiswa dari Universitas Leicester De Montfort telah menciptakan pakaian dalam seksi yang bisa dipakai semua perempuan ketika menstruasi.
Mahasiswa bernama Sian Hickey itu mengklaim, pakaian dalam rancangannya adalah pakaian dalam pertama yang didesain seksi dan memungkinkan untuk dipakai oleh perempuan saat sedang datang bulan, tetapi dijamin tidak bocor.
Seperti dilansir dari Dailymail, Rabu (12/6/2019), Sian Hickey mengatakan, pakaian seksi ini didesain bergaya Bridget Jones. Ia menjamin pakaian dalam rancangannya tahan bocor hingga 18 bulan. Pakaian dalam ini telah melalui berbagai proses dan tahapan. Sian Hickey pun sudah meneliti, menguji, dan merancang semua bahan sendiri.
Perempuan 21 tahun itu memperkenalkan pakaian dalam rancangannya di Contour Fashion Show, London, pada 6 Juni lalu. Walau pakaian dalam anti bocor sudah ada, tetapi ia yakin yang menarik dan seksi adalah pakaian dalam anti bocor rancangannya.
Baca Juga
"Saya ingin mencoba menciptakan pakaian dalam yang bisa dipakai ketika periode mentruasi tapi perempuan yang memakainya merasa bangga, seksi, dan percaya diri," tutur Sian.
Guna menciptakan pakaian dalam rancangannya ini, Sian menguji bahan-bahan untuk anti bocor di laboratorium universitas. Celana dalam seksi anti bocor ini bukanlah pembalut sekali pakai, tetapi didesain sebagai tampon. Sama seperti pembalut tapi pemakaiannya bisa dilakukan berkali-kali alias cuci-pakai.
Saat membuat celana dalam tampon seksi anti bocor ini, Sian sadar bahwa penggunaan pembalut telah merusak lingkungan. Itulah mengapa, dengan menciptakan produk ini, ia berharap banyak perempuan lebih memahami bagaimana cara mencintai lingkungan.
"Banyak pembalut bekas menumpuk karena tidak terurai dengan baik. Jika dibiarkan, akan mencemari lingkungan. Tidak mungkin pembalut bekas pakai dibiarkan menumpuk berabad-abad di tempat pembuangan sampah. Maka ada sesuatu yang perlu diubah. Mari lakukan sekarang," tegas dia.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat