
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang seniman mencoba berkarya secara eksploratif dengan wajah modelnya. Dia tak merias wajah wanita ini dengan cat atau lainnya, tapi memilih untuk membuat hiasan berupa alis gorden.
Walau terdengar aneh, itulah yang dilakukan olehnya. Dia membikin alis gorden di wajah modelnya.
Video singkat pembuatan alis gorden ini diunggah dalam akun seniman Marius Sperlich. Selain sebagai seniman, Marius yang berdarah Jerman ini rupanya juga dikenal sebagai fotografer profesional.
Awalnya, Marius memperlihatkan sketsa alis gorden itu dalam video singkat. Langkah berikutnya adalah pemasangan helai demi helai rambut ekstensi. Marius mulai memenuhi alis modelnya dengan rambut hingga menutupi mata.
Baca Juga
Setelah seluruh permukaan alis wanita yang menjadi modelnya penuh dengan rambut, Marius lantas membelah rambutnya menjadi dua serta mengikatnya dengan benang.

Setelah terikat, rambut itu digunting bagian bawahnya hingga rata dan rapi. Sayangnya bukan terlihat cantik, model yang menjadi media kreasi Marius malah terkesan menyeramkan.
Netizen yang melihat video ini lantas menyebarkannya di akun mereka masing-masing. Salah satunya diunggah kembali oleh akun @ragam_kecantikan. Beragam komentar pun ditinggalkan oleh netizen di akun ini.
"Serem....," ujar salah satu netizen.
"Ini tirai alis anti zina," kelakar yang lainnya.
"Nggak berani, serem," ujar yang lain.
Jadi menurut kamu, alis gorden ini bikin tambah cantik atau malah membuat penampilan jadi seram?
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah