Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang wanita memiliki cara beragam untuk bersyukur, salah satunya dengan membuat gaun pengantin dari parasut yang telah menyelamatkan nyawa suaminya saat Perang Dunia II. Adalah Ruth Hensinger dan suaminya, Claude Hensinger yang melakukan hal itu.
Ruth sang mempelai wanita ingin mengenang suaminya yang kala itu jadi tentara selamat dari Perang Dunia II. Akhirnya, mereka memutuskan untuk membuat gaun pengantin dari parasut yang bersejarah.
Melansir Good News Network, awal ide ini sebenarnya datang dari Claude Hensinger. Ia ingin istrinya membuat gaun pengantin dari parasut yang sudah menyelamatkan nyawanya.
"Saya ingin kamu membuat gaun pengantin dari parasut saya. Kain parasut itulah yang telah menyelamatkan hidup saya," ujar Hensinger.
Baca Juga
Mendapat tantangan dari pria yang ia cintai, Ruth pun memeras otak agar dapat mewujudkannya. Masalah muncul karena material yang ia gunakan sangat tidak familiar untuk gaun pengantin, yakni parasut yang terbuat dari nilon.
Setelah mencari inspirasi dari beragam sumber, ia pun menemukan ide dengan meniru gaun yang dilihatnya di sebuah pusat perbelanjaan.
Hasilnya sangat menakjubkan. Bahan nilon yang ia terima disulap jadi gaun pengantin bergaya vintage dengan model balon nan klasik. Tak lupa, ia memberikan banyak aksen kerut untuk mempercantik tampilan gaun.
"Hensinger tidak melihatnya sampai saya berhasil menyulap kain parasut tersebut," kata dia.
Pasangan ini kemudian menikah pada tanggal 19 Juli 1947 dan mereka telah berumah tangga selama 49 tahun. Maut benar-benar memisahkan pasangan ini karena Claude meninggal dunia pada tahun 1996.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri