
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada banyak cara untuk berjuang di tengah pandemi Covid-19. Seorang wanita pemilik toko baju unik khas bangsawan Eropa pun dapat melakukan hal positif untuk mendukung warga sekitarnya yang sedang karantina.
Izabela Pitcher dan suaminya, Lucas, pergi berjalan-jalan keliling desa di Buckinghamshire untuk menyapa tetangga dari kejauhan. Mereka berjalan-jalan dengan penampilan luar biasa, yakni mengenakan gaun dan baju khas bangsawan Eropa kuno.
Melansir laman Metro, aksi ini dilakukan Izabela dan Lucas karena usaha mereka turut tersendat karena pandemi virus corona. Tak mau hanya berdiam diri, mereka kemudian mengeluarkan koleksinya dan memakainya sendiri.
Izabela tidak menyangka jika aksinya dan sang suami menjadi hiburan tersendiri bagi tetangga mereka. Pasangan yang tampak seperti tokoh bersejarah dalam film ini perlahan mempunyai penggemar.
Baca Juga
-
Inspirasi Outfit WFH, Begini Gaya Simpel Pakai Blazer ala Ratu Spanyol
-
Mewahnya Masker Pengantin Nuansa Emas, Bikin Warganet Sesak Nafas
-
Intip Gaya Kasual Anya Geraldine, Sneakers Yeezy Bikin Salfok
-
Wujudnya Mirip Kulit Manusia, Sarung Tangan Unik Ini Malah Bikin Merinding
-
Tak Melulu Seperti Film, Begini Tren Seragam Hogwarts dari Masa ke Masa
-
Tampil Anggun Pakai Gamis, 5 Potret Kalem Chika Jessica Berhijab Syar'i
"Orang-orang mulai melambaikan tangan dan menunggu kami," ungkap Izabela.

"Kami telah bertemu lebih banyak penduduk desa, dengan jarak sosial yang aman, dalam minggu terakhir daripada yang kami punya di tahun terakhir tinggal di sini," lanjut dia.
Izabela Pitcher mengunggah fotonya dan sang suami mengenakan kostum, berjalan di sekitar desa dekat Milton Keynes. Dia juga memberi kesempatan pada orang-orang untuk menebak periode pakaian yang dikenakan.
Ia kemudian bakal mengunggah jawabannya pada hari berikutnya. Seru, kan?
"Ini benar-benar mengangkat semangat Anda dan senang melihat orang-orang mendapatkan kesenangan darinya dan ada nilai edukatif untuk itu juga," kata dia menjelaskan.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi