
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang finalis kontes kecantikan Miss Edinburgh bernama Emily Hawthorne mengalami kejadian kurang menyenangkan karena berpenampilan seksi di salah satu postingan akun Instagram restoran Jepang.
Semua bermula dari restoran Jepang Maki and Ramen yang mengirim sushi untuk Emily saat perayaan Valentine. Emily menyantap sushi itu di kediamannya di Edinburgh, Skotlandia.
Walau hanya menyantap sushi di rumah, Emily memilih outfit yang cukup seksi. Model berusia 20 tahun itu tampil seksi mengenakan baju dengan model belahan dada rendah.
Foto ini yang menjadi bahan ejekan usai dibagikan ulang oleh akun Instagram restoran Maki and Ramen. Banyak warganet yang melontarkan komentar kasar untuk Emily karena penampilannya di foto itu.
Baca Juga
-
Sudah Bayar Rp100 Juta, Model Ini Malah Diejek Hasil Oplas Dahinya Gagal
-
Bibir Semakin Tebal, Perubahan Wajah Agnez Mo Jadi Bahan Perbincangan
-
Pura-Pura Kejutkan Pacar, Viral Wanita Ini Hias Kamar Pakai Bukti Selingkuh
-
Gagal Move On, Pria Ini Nekat Bikin Pulau demi Balikan sama Pacar
-
Pakai Brand Lokal, Intip 4 Gaya Elegan Chacha Frederica di Pelantikan Suami
-
Setahun Tak Bertemu, Viral Pria Ini Akhirnya Reuni dengan Istri dan Anak
"Aku kebetulan mengecek komentar untuk melihat respons foto itu dan jumlah kalimat keji yang dikatakan kepadaku benar-benar mengejutkan," kata Emily dilansir Daily Record, Sabtu (6/3/2021) akhir pekan lalu.

Emily kian syok saat mengetahui warganet yang menghina kebanyakan adalah perempuan. Tidak main-main, ia menyebut dirinya sampai mengalami serangan panik karena komentar warganet tentang dirinya.
"Aku secara fisik bergetar, aku mengalami serangan panik dan berpikir, 'Aku ingin meringkuk menjadi bola dan menghapus diriku sendiri'. Aku selalu diajari kalau perempuan mestinya saling mendukung, jadi melihat komentar jahat dari perempuan itu sangat menyakitkan," tuturnya.
Sementara itu, pihak restoran Maki and Ramen sempat membalas komentar jahat untuk Emily di Instagram. Mereka berharap supaya perempuan bisa menghargai pilihan pakaian orang lain.
"Sebagai tim pemasaran yang semuanya wanita, kami ingin menyampaikan harapan kami bahwa wanita bisa makan di rumah mereka pada masa-masa sulit ini, berpakaian bagaimanapun yang membuat mereka nyaman tanpa menerima komentar yang sifatnya menghakimi atau menghina," bunyi balasan tim Maki and Ramen.
Emily sendiri sukses masuk babak final ajang Miss Edinburgh tahun 2018. Selama ini, ia selalu menyebarkan kampanye positif dalam bermedia sosial serta kampanye tentang kesehatan mental.
Terkini
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif