Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Memilih baju yang tepat untuk anak bisa dibilang susah-susah gampang, apalagi baju bayi. Hal itu karena bayi yang baru lahir karena memiliki kulit yang lebih sensitif dan lebih tipis sehingga gampang teriritasi.
Pakaian yang digunakan bayi juga tak boleh terlalu ketat atau terlalu longgar untuk memberikan bayi ruang bergerak.
Saat ini memang sudah banyak brand produk kebutuhan bayi bermunculan. Walau begitu, tentu tetap harus pandai-pandai memiih baju bayi yang tepat agar si kecil nyaman.
Lantas, hal apa saja yang harus dipertimbangkan dalam memilih perlengkapan bayi, khususnya pakaian?
Baca Juga
-
Ogah Tampil Formal, Viral Pasangan Pilih Pakai Baju Olahraga saat Resepsi
-
Curhat Wanita Bangkit Lagi setelah Diselingkuhi, Kini Punya Bisnis Sendiri
-
Demi Beri Makan Anak, Sosialita Kaya Raya Curhat Jual Tas Hermes Mewahnya
-
35 Tahun Hidup Miskin, Wanita Ini Dapat Rp7,5 M karena Tertukar saat Bayi
-
Pertanda Harapan Baru? Inilah Arti Mimpi Punya Bayi Perempuan
-
Belum Menikah dan Punya Anak, Perempuan Ini Sudah Hobi Beli Baju Bayi
"Bagi orang tua hal-hal utama yang perlu diperhatikan dalam memilih pakaian bayi adalah bahan, kemudahan ketika menggunakan, kenyamanan dan juga desain atau gaya dari produk tersebut. Untuk bayi tidak boleh asal pilih dan asal beli," ucap Irene Kristi, Co-Founder dan COO BohoPanna, dalam keterangannya, belum lama ini.
Irene berbagi lima tips yang dapat menjadi pertimbangan bagi orang tua dalam memilih baju bayi, antara lain:
Pilih bahan yang sesuai dengan iklim Indonesia
Setiap brand menggunakan berbagai macam bahan, mulai dari katun, spandek, hingga polyester. Setiap bahan punya daya serap keringat yang berbeda-beda pula.
Untuk iklim tropis seperti di Indonesia, produk berbahan katun sangat disarankan karena bisa menyerap keringat dengan baik serta memiliki tekstur yang lembut dan adem saat digunakan. Jangan memilih bahan yang terlalu tebal dan panas. Selain tidak menyerap keringat, ini bisa memicu iritasi, alergi dan gatal-gatal.
Kancing di bagian depan dengan cutting sempurna
Carilah pakaian yang punya kancing pada bagian depan. Hal ini untuk mempermudah memakaikan serta melepaskan pakaian kepada bayi. Kancing yang terdapat di bagian belakang akan lebih sulit untuk dipakaikan. Cutting baju yang sempurna juga akan membikin bayi nyaman dan terhindar dari gatal-gatal.
Perhatikan juga apakah produk pilihanmu sudah punya sertifikat International Oeko Tex standard 100. Sertifikat ini menyatakan bahwa setiap komponen yang diuji mulai dari resleting, kancing, hingga pelapis dan juga benang jahitnya, bebas zat-zat bahan kimia berbahaya sehingga aman digunakan pada bayi.
Model yang timeless dan bergaya
Model pakaian telah menjadi salah satu pertimbangan orang tua dalam memilih baju bayi. Pilihlah produk dengan model timeless yang menghadirkan warna-warna earth tone karena cocok untuk digunakan di seluruh warna kulit. Modelnya yang simpel saja, tapi bergaya agar bayi tetap nyaman.
Harga terjangkau
Khusus pakaian bayi, pilihlah produk dengan harga terjangkau, mengingat bayi memiliki pertumbuhan yang sangat cepat. Bakal sangat disayangkan apabila membeli pakaian yang mahal, tapi cuma bisa digunakan sebentar.
Belanja sesuai kebutuhan
Sering kali orang tua tergiur akan promo atau imutnya desain baju bayi. Namun, sebaiknya jangan membeli pakaian yang tidak terlalu diperlukan. Ingat, bayi memiliki pertumbuhan yang cukup cepat sehingga pakaian yang dibeli umumnya tidak bisa digunakan dalam jangka waktu lama. (*Bimo Aria Fundrika)
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri