Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Perkara skincare kini tak cuma jadi perhatian kaum Hawa. Para laki-laki pun banyak yang sudah mulai memperhatikannya.
Butuh waktu untuk memilih skincare yang tepat bagi jenis kulit. Salah satu hal yang dipertimbangkan adalah tren skincare.
Di Indonesia sendiri, ada beberapa tren skincare yang menjadi perhatian. Hal itu disampaikan dermatologis Dr. Arini Widodo, SpKK di acara peluncuran brand Face Republic di Indonesia, dalam virtual media gathering Face Republic, Rabu (3/11/2021) kemarin.
Menurutnya, masyarakat Indonesia kini lebih memperhatikan ingredients atau bahan-bahan skincare. Banyak pula yang memilih skincare dengan pertimbangan isu perubahan iklim. Hal ini membuat skincare ramah lingkungan dan cruelty free jauh lebih diminati.
Baca Juga
-
Kulit Lebih Bercahaya, Produk Skincare Ini Mengandung Ekstrak Edelweiss
-
Bikin Rileks, 4 Langkah Memanjakan Diri ala Spa Rumahan
-
K-Beauty, Multipurpose Stick Bakal Jadi Produk Favorit Kecantikan 2022
-
Panen Hujatan, Mahasiswi Ini Jadi Pelakor untuk Meneliti Penyebab Selingkuh
-
Ketahui 5 Arti Mimpi Guru, Salah Satunya Pertanda Harus Hati-Hati
-
Kocak tapi Terbukti Ampuh! Begini Trik Simpel Menolak Ajakan Kencan
Tak heran, banyak yang mencari skincare natural dan organik. Produk skincare yang bisa melindungi skin barrier dan microbiome juga banyak diburu.
Selain dari segi bahan, jenis kulit juga perlu diperhatikan saat memilih skincare. Biasanya, jenis kulit sendiri dibagi berdasar keaktifan kelenjar minyak, yakni kulit kering, berminyak, normal, dan kombinasi.
Walau demikian, jenis kulit di Indonesia lebih sering dibagi dengan menggunakan warna yaitu kuning langsat hingga sawo matang. Oleh karenanya, seseorang perlu memperhatikan kondisi serta ekspektasi terhadap kulit dalam memilih skincare. Misalnya, ada yang lebih memilih skincare supaya kulit makin cerah atau skincare untuk mengatasi jerawat.
Sebagai tambahan, iklim di Indonesia juga perlu menjadi pertimbangan. Pasalnya, sinar matahari di Indonesia jauh lebih intens sehingga sunscreen menjadi sesuatu yang sangat penting.
Supaya skincare cocok dan aman bagi kulit, Dr. Arini Widodo, SpKK sendiri menyarankan untuk menggunakan skincare yang sudah lulus BPOM.
Biasanya, skincare dengan sertifikasi BPOM sudah pasti aman. Meski begitu, beberapa individu yang punya kulit sensitif atau alergi tetap harus lebih selektif.
Terakhir, perhatikan pula tanggal kedaluwarsa pada skincare. Sementara, alergi bisa dihindari dengan menggunakan skincare yang tak mengandung parfum atau wewangian.
Salah satu skincare yang bisa menjadi pilihan adalah brand asal Korea yaitu Face Republic. Meski berasal dari Korea Selatan, produk ini ternyata pertama diluncurkan di Filipina sehingga cocok untuk kulit Asia Tenggara. Brand ini juga sudah mendapat sertifikasi BPOM dan vegan friendly.
Beberapa rangkaian produk yang ditawarkan Face Republic adalah hydro line (khusus kulit kering dan sensitif), glow line (untuk kulit kusam karena sinar matahari), calming line (untuk kulit berminyak), dan blooming line (untuk mencegah penuaan).
Jenis produk yang disediakan pun sangat beragam, mulai dari cleanser, toner, serum, moisturizer, sunscreen, coverage, hingga face masks. (*Amertiya Saraswati)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?