Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Dalam beberapa tahun terakhir, industri kecantikan lokal tampak terus berkembang dan menunjukkan berbagai inovasi membanggakan. Hal tersebut tak lepas dari dukungan berbagai pihak di bidang ini.
Cosmax Indonesia kini memperkuat ekosistem industri kecantikan lokal di Indonesia dengan memperluas kemampuan perusahaan dalam mewadahi pelaku merek lokal di Indonesia ke depannya.
Salah satu contohnya adalah kerjasama yang sudah dilakukan Cosmax Indonesia dengan beauty reporter lokal dari beberapa daerah, seperti Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Sulawesi, dan Papua, serta beauty reporter luar negeri dari Singapura dan Malaysia. Tujuannya adalah melakukan riset pasar, menganalisa tren, dan mengobservasi perilaku konsumen secara langsung berkaitan dengan industri kecantikan di setiap daerah.
Tak hanya itu, Cosmax Indonesia turut bekerjasama dengan tim riset Sekolah Farmasi ITB untuk melakukan rangkaian penelitian bersama terhadap material kosmetik berbahan dasar tanaman asli Indonesia. Nantinya, produk hasil penelitian akan diperkenalkan ke penjuru dunia.
Baca Juga
-
Kompak Nongkrong Pakai Seragam SMA, OOTD Geng Ibu-Ibu Ini Niat Banget
-
Dikira Macaron Ternyata Cuma Lilin, Video Kocak Wanita Ini Mendadak Viral
-
Ini 5 Deretan Outfit Baby Rayyanza, Ada yang Harganya di Atas Rp2 Juta
-
Kisah Pria Bertemu Jodoh Jalur Foto Ngenes di Twitter, Iseng Berujung Indah
-
Baru Menikah Seminggu, Istri Minta Cerai karena Cuma Dapat Nafkah Rp30 Ribu
Langkah tersebut merupakan wujud dari upaya memperkenalkan sinergi antara kekayaan sumber daya alam Indonesia dan inovasi teknologi Korea kepada dunia melalui joint research antara Cosmax yang dikenal dengan keunggulan teknologi terbaharukan dan Sekolah Farmasi ITB sebagai lembaga penelitian terkemuka di Indonesia.
Guna mewadahi informasi yang telah dianalisa, Cosmax Indonesia juga turut bekerjasama dengan media lokal di Indonesia untuk mengedukasi masyarakat mengenai hal-hal terkait industri kecantikan. Misalnya soal pentingnya informasi produk, ingredients, trend, konsep, dan lainnya.
Baru-baru ini Cosmax Indonesia juga menjalin kerjasama dengan Hypefast, pelopor house of e-commerce native brand terbesar di Asia Tenggara. Hypefast sendiri rencananya akan berinvestasi kepada 15 merek lokal di industri kesehatan dan kecantikan dengan bentuk dukungan pendanaan kapital hingga Rp50 miliar per brand.
Selain pendanaan, ekosistem yang dibangun Hypefast dalam bentuk R&D, pengembangan produk, channel distribution, operational ritel, pemasaran serta pemanfaatan teknologi, juga dapat membantu meningkatkan performa merek lokal.
Kerjasama Hypefast dan Cosmax diharapkan mampu mendorong pertumbuhan brand kesehatan dan kecantikan di Indonesia untuk berkembang ke taraf global.
Saat ini, Cosmax Indonesia sendiri telah memproduksi kosmetik, skincare, personal care, dan decorative dari berbagai merek lokal hingga global. Hal tersebut juga didukung kemampuan perusahaan dalam menjaga seluruh kualitas dan terus berinovasi, termasuk dengan memiliki sertifikasi lengkap berupa Halal Majelis Ulama Indonesia (MUI), EVE VEGAN, COSMOS, GMP, ISO, dan BPOM.
"Kecantikan selalu menjadi mimpi semua wanita, sementara Startup dan Entrepreneurship menjadi mimpi generasi muda Indonesia. Dengan adanya kolaborasi Cosmax Indonesia dengan, ITB, Hypefast, dan mitra lainnya, diharapkan dapat mewujudkan impian mengantarkan bisnis menuju kesuksesan dan memberikan dampak positif bagi seluruh aspek pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia," ungkap Cheong MinKyoung, Presiden Direktur Cosmax Indonesia, dalam rilis yang diterima Dewiku.com, Senin (6/12/2021)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?