Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Untuk menurunkan berat badan, seseorang harus siap melakukan diet hingga olahraga secara konsisten. Meski berat, hal ini dapat membawa manfaat baik terlebih bagi yang mengalami obesitas.
Salah satu contoh adalah penampilan wanita satu ini. Setelah bertahun-tahun mengidap obesitas, ia akhirnya berhasil menurunkan berat badan.
Melansir The Sun, wanita bernama Anna tersebut selalu memiliki masalah berat badan dan bentuk tubuh sejak kecil.
"Anna sudah mengalami kesulitan dengan berat badannya sejak dia berumur 4 tahun," ungkap ibu wanita ini.
Baca Juga
-
Curhat Wanita Batalkan Pernikahan Sendiri, Gara-Gara Temukan Hal Mengejutkan di Komputer Tunangan
-
Model Ini Jadi Sorotan karena Punya 9 Istri, Kini Ada yang Meminta Cerai
-
Brand Kecantikan Lokal Kynd Beauty Rayakan Inklusivitas melalui Kuteks Halal dengan Solid-Color Technology
-
Undang Startup, Wirausahawan dan Korporasi Berkolaborasi, P&G Indonesia Luncurkan P&G SOLVE
-
4 Penyebab Takut Menikah yang Paling Umum, Salah Satunya karena Melihat Sisi Buruk Pernikahan Orang Lain
-
Simpel! 5 Cara Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut saat Cuaca Panas
"Tidak peduli apa yang kami lakukan atau berapa dokter yang kita temui, ukuran tubuhnya tersebut bertambah besar. Ini juga membuat kami frustrasi," tambah sang ibu.
Karena memiliki berat badan berlebih, Anna akhirnya memutuskan untuk melakukan operasi penurunan berat badan.
"Beratku turut sedikit di awal, tapi berjalan-jalan membantuku untuk menurunkan berat badan," jelas Anna.
Setelah menjalani operasi dan diet, Anna akhirnya sukses menurunkan berat hingga 152 kg.
Meski sukses diet, Anna malah tidak menyukai bentuk tubuh miliknya. Penyebabnya, kulit perut, lengan, dan paha Anna menjadi bergelambir.
"Aku merasa menjijikkan dan aku benci tubuhku," lanjut Anna.
"Semua bisa melihat sisa kulit di lenganku bergerak dan melihat pahaku bergoyang. Ada lebih dari satu area di perutku yang menggelambir, aku merasa seperti daging hamburger," tambahnya.
Karena kulit yang bergelambir tersebut, Anna mengungkap jika ia tetap membenci bentuk tubuh miliknya. Ia merasa tidak jauh berbeda dengan dirinya saat obesitas dulu.
Untunglah, Anna akhirnya bisa menjalani operasi untuk menghilangkan kulit yang bergelambir tersebut.
Tidak hanya itu, rasa percaya diri Anna kembali ketika ia akhirnya mendapat bentuk tubuh impian.
"Aku sangat kagum dengan bagaimana tubuhku terlihat sekarang," ujarnya.
Anna sendiri mengungkap jika ia kini sudah berani untuk keluar rumah. Tak hanya itu, Anna juga bisa mengenakan baju terbuka tanpa merasa malu.
Terkini
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi