
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Bentuk alis kerap dianggap menjadi salah satu kunci riasan wajah yang sempurna. Demi mendapatkannya, banyak orang memilih untuk mencukur alis atau terlihat lebih rapi dan indah.
Namun, bagaimana hukum Islam memandang perihal kecantikan? Apa hukum mencukur alis dalam Islam? Dilansir dari laman NU Lampung, rujukan utama untuk jawaban atas pertanyaan tersebut diambil dari hasil keputusan Bahtsul Masa’il Diniyah FMPP ke XXI di PP. Lirboyo Kediri.
Disebutkan bahwa hukum mencukur alis menurut ulama berbeda bagi perempuan yang sudah menikah dan belum menikah.
Perempuan yang sudah menikah, diperbolehkan mengerik dan mencukur alis, asalkan telah mendapat izin dari suami. Hal ini karena perempuan melakukannya dengan niat merias diri untuk suami yang mana termasuk ibadah dalam pernikahan.
Baca Juga
-
10 Arti Mimpi Mandi, Berkaitan dengan Kebersihan hingga Aspek Spiritual
-
Mau Coba Solo Traveling? 3 Destinasi Ini Bisa Jadi Pilihan Seru
-
Modisnya Nagita Slavina saat Jalan-Jalan di New York, Harga Kardigannya Bikin Heran
-
Gaya Nikita Mirzani Liburan ke Eropa, Kalem Tenteng Tas Hermes Rp1 Miliar
-
Gaya Syahrini Bawa Tas Rp1,8 Miliar, Harga Sepatunya Juga Cetar

Namun jika belum menikah, hukumnya haram karena ingin bersolek. Meski begitu, mencukur alis dibolehkan bagi perempuan yang belum menikah dengan alasan pengobatan atau menyembunyikan aib.
Terkait merias diri bagi perempuan yang telah menikah, wajib pula meminta izin suami sebelum melakukan beberapa hal di bawah ini:
- menyambung rambut
- membuat rambut lurus menjadi keriting
- meruncingkan gigi
- memakai semir hitam
- mencabut rambut di bagian wajah.
Sementara itu, dikutip dari Boldsky, ada beberapa langkah penting yang harus dilakukan ketika mencukur alis. Hal ini demi mencegah terjadinya iritasi.
Pertama, pastikan kulit dalam kondisi bersih. Setelah membersihkan wajah, gunakan pelembap atau krim untuk memudahkan proses mencukur. Pakai alat khusus seperti pencukur alis atau dermaplaning untuk agar lebih aman.
Pastikan pisau cukur tajam dan cek secara berkala kondisinya agar tak menyebabkan iritasi pada kulit. Cukur sesuai arah pertumbuhan rambut untuk hasil optimal. Selain itu, hindari area mata.
Setelah mencukur, bilas wajah dengan air bersih, kemudian aplikasikan pelembap untuk mencegah kemerahan dan timbulnya iritasi.
Hal yang tidak kalah penting, jaga kebersihan alat cukur dengan mencucinya setelah digunakan. Simpan di tempat bersih dan tidak lembap.
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah