Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sepatu kulit disukai berbagai kalangan karena memberikan kesal elegan dan berkelas. Namun, banyak orang berpikir bahwa merawat sepatu kulit itu sulit.
Hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Merawat sepatu kulit tidak sesulit yang dibayangkan. Kamu hanya perlu melakukannya secara konsisten agar kualitas sepatu kulit tetap terjaga.
Dilansir dari thehelmclothing.com, terdapat beberapa langkah merawat sepatu kulit yang bisa dilakukan dengan mudah. Berikut langkah merawat sepatu kulit.
Bersihkan Sepatu setelah Dikenakan
Baca Juga
-
5 Gaya Busana Sporty Aaliyah Massaid, Inspirasi Outfit Main Tenis dan Olahraga Lainnya
-
5 OOTD Stunning ala Shady Purnama, Gaya Hijab Andalannya Khas Banget
-
5 Arti Mimpi Mantan, Tanda Kamu Masih Menyimpan Rasa
-
5 Gaya Busana Modis ke Kantor: Senin sampai Jumat, Mau Pakai Baju Apa?
-
5 Urutan Skincare Pagi Paling Penting, Siap-Siap Glow Up!
Siapkan sebuah sikat ataupun kain mikrofiber untuk membersihkan sepatu kamu. Bersihkan seluruh permukaan sepatu dan pastikan tidak ada kotoran yang menempel.
Setelah dibersihkan, simpan sepatu di tempat yang baik dan benar, seperti rak atau lemari khusus. Cara menyimpan yang asal-asalan bisa meningkatkan resiko sepatu tergores sehingga membuatnya lecet.
Menjaga Sepatu Kulit Tetap Kering
Air hujan bersifat korosif yang dapat membuat rusak kulit sepatu. Jadi, hindari penggunaan sepatu kulit pada saat musim hujan.
Selain itu, bahan kulit pada sepatu memiliki pori-pori yang dapat menyerap air. Inilah mengapa sepatu kulit yang sering terkena air akan menjadi kaku dan mudah retak.
Gunakan Shoe Tree
Shoe tree adalah alat yang dipasang di bagian dalam alas kaki. Biasanya terbuat dari kayu, tapi ada pula yang berbahan plastik.
Penggunaan shoe tree sering diabaikan oleh kebanyakan orang. Padahal, shoe tree dapat menjaga bentuk sepatu dan menjaga tingkat kelembapan.
Semir Sepatu Kulit setelah 6 Kali Dipakai
Sepatu kulit tidak jauh berbeda dengan kulit yang bisa tampak retak-retak jika terlalu kering. Maka dari itu, penting untuk menyemir sepatu kulit secara berkala.
Semir sepatu kamu setiap 6 kali pakai untuk mencegahnya menjadi kering dan retak. Penggunaan semir dapat melembapkan bahan kulit dan menambah perlindungan sepatu terhadap paparan debu dan air.
Cara ini juga mampu untuk mengembalikan warna asli sepatu kulit yang mulai pudar. Gunakan kain mikrofiber atau sikat khusus untuk menyemir sepatu agar mendapatkan hasil maksimal.
Gunakan Dust Bag atau Tas Kecil
Debu dapat masuk ke pori-pori sepatu kulit yang seiring berjalannya waktu akan membuatnya tampak kusam. Gunakan dust bag atau tas kecil yang dapat melindungi sepatu dari debu dan goresan.
Pilihlah tas kecil yang berbahan kain agar sepatu tetap mendapatkan udara. Jadi, kulit sepatu tidak menjadi lembap dan berjamur.
Jangan Gunakan Sepatu Kulit Setiap Hari
Saat kaki kamu berkeringat, sepatu kulit akan menyerap kelembapan tersebut. Kulit yang lembap dapat menyebabkan lecet dan kusut.
Pemakaian sepatu kulit setiap dua hari sekali cukup disarankan karena dapat membuat kelembapannya terjaga. Sepatumu juga akan menjadi lebih awet
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait merawat sepatu kulit. Semoga bermanfaat! (*Muhamad Iqbal Fathurahman)
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat