Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kamu mungkin penasaran mengapa celana dalam bisa tiba-tiba bolong setelah beberapa waktu pemakaian. Apakah hal seperti itu bisa dicegah?
Bagian yang bolong biasanya juga ada di titik yang sama. Sebenarnya apa yang membuat pakaian dalam perempuan ini sering bernasib seperti itu?
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Ruri Diah Pamela Sp.KK mengungkapkan, kondisi celana dalam yang bolong ini sebenarnya bisa diakibatkan keputihan. Sifat keputisan yang asam membuat celana dalam semakin terkikis dari waktu ke waktu.
"Beberapa perempuan nggak sadar celana dalamnya rusak. Hal ini terjadi akibat mengalami keputihan dan sifatnya asam yang keluar dari area kewanitaan," ucap dr. Ruri, dikutip dari Suara.com.
Baca Juga
-
Selamat! UNESCO Tetapkan Jamu sebagai Warisan Budaya Takbenda
-
Cara Mencegah Kulit Kusam saat Liburan, Dokter Sarankan Perawatan Injeksi
-
5 Arti Mimpi Pengemis, Pertanda Waktunya Membantu Orang yang Membutuhkan
-
Perawatan Kecantikan Ini Lagi Hype di Korea, Bikin Wajah Awet Muda
-
Cincin Nikah BCL Super Mewah Berhias 34 Berlian, Harganya Berapa?
Selain keputihan, penggunaan deterjen yang tidak sesuai untuk mencuci pakaian dalam ternyata dapat membuatnya rusak dan bolong.
"Ditambah pemakaian deterjen dan seringkali tidak disadari. Pakaian dalam kalau dicuci menggunakan deterjen akan meninggalkan residu," terangnya.
Jika bertemu dengan keputihan dari area kewanitaan, residu yang menempel tersebut bakal menimbulkan reaksi kimia. Inilah yang bahan pakaian menjadi terkikis.
"Ini akan menempel setelah lipatan pakaian dalam reaksi dengan cairan keputihan yang keluar dari area kewanitaan maka akan menimbulkan reaksi kimia yang menyebabkan kerusakan di bagian pakaian dalam," kata dr. Ruri menjelaskan.
Oleh karenanya, penggunaan deterjen untuk mencuci pakaian dalam sebaiknya lebih diperhatikan. Pasanya, bukan hanya bikin bolon, perkara deterjen juga bisa memicu masalah kesehatan lainnya, termasuk keputihan abnormal.
Ada beberapa gejala keputihan yang abnormal. Selain warnanya yang kuning-kuning pekat kehijauan, dr.Ruri menyebut keputihan yang tidak sehat juga akan menimbulkan bau, rasa gatal, dan iritasi pada area Miss V.
Menariknya, Filmore Pharma telah merilis deterjen pakaian dalam bernama "Laundry Lab". Produk ini diklaim efektif membersihkan kotoran berbasis protein dan lemak seperti noda darah menstruasi serta lendir keputihan yang mengandung bakteri.
Terkini
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi