
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sosok Titiek Soeharto masih begitu menarik untuk diperbincangkan. Salah satu hal yang paling sering disorot adalah cara Titiek Soeharto berbusana yang dinilai anggun dan elegan.
Pada salah satu unggahannya di Instagram, Titiek Soeharto tampak mengenakan kebaya biru dengan motif bunga telang. Ibu satu anak ini memadukannya dengan selendang ungu.
Busana tradisional itu tentu saja dipadukan dengan jarik yang membikin keanggunan Titiek Soeharto semakin tak terbantahkan.
Selain sejumlah perhiasan, Titiek Seoharto juga mempercantik gayanya dengan nambahkan bros kupu-kupu pada bagian depan kebaya. Dia pun tak lupa membawa kipas lipat yang bisa dipakai sewaktu-waktu sebagai penghalau panas.
Baca Juga
Hari itu, Titiek juga terlihat melengkapi gayanya dengan tas hitam yang desainnya klasik. Melansir Suara.com, tas tersebut diperkirakan adalah Celine Crecy vintage leather handbag. Pada situs Vestiaire Collective, harganya disebut mencapai USD569 atau kira-kira senilai Rp8,8 juta.
Sementara itu, hingga Selasa (28/2/2024), unggahan Titiek Soeharto tersebut telah mendapatkan lebih dari 10 ribu likes. Banyak pula warganet yang memberikan tanggapan di kolom komentar.
Seperti biasa, banyak orang memuji penampilan Titiek Soeharto. "Suka banget sama ibu. Pembawaannya berwibawa," komentar seorang warganet.
"Masya Allah. Ibu Titiek tambah cantik dan awet muda," ungkap warganet lain di kolom komentar.
"Melestarikan budaya," komentar warganet lainnya dengan menyertakan emoji acungan jempol.
Ada juga warganet yang berkomentar, "Mbak Titiek, mohon teruskan pakaian kebaya sebagai warisan leluhur kita. Jangan sampai anak cucu kita kehilangan indentitas asli bangsa Indonesia."
Terkini
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women
- Kapan Nikah? Nggak Perlu Baper, Ini Cara Elegan Hadapi Pertanyaan Sensitif
- Tips Psikologis Jalani Idulfitri Lebih Tenang dan Bermakna