fashion-beauty

Berencana Menikah? Ini 4 Bulan Baik untuk Melepas Masa Lajang dalam Kalender Jawa

Ada beberapa bulan baik dalam sistem kalender Jawa yang paling disarankan untuk menggelar acara pernikahan.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Rabu, 17 April 2024 | 15:00 WIB

Hingga kini, masih banyak masyarakat yang menggunakan perhitungan bulan baik dalam kalender Jawa untuk menentukan tanggal pernikahan.

Tak hanya soal rencana menikah, penanggalan Jawa sebenarnya juga digunakan untuk menentukan hari-hari baik lainnya, seperti memulai usaha.

Dilansir dari Suara.com, berdasarkan keterangan Mama Flo dalam buku Primbon Praktis (2008), berikut daftar bulan baik untuk menikah dalam penanggalan Jawa.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Angka Favorit Bisa Mengungkap Karakter Seseorang

1. Jumadil Akhir

Waktu yang baik untuk menikah dimulai sejak memasuki bulan ke-6 atau Jumadil Akhir. Banyak orang percaya bahwa pernikahan di bulan ini akan mendatangkan rezeki melimpah.

Ilustrasi pernikahan. (Pexels/Danu Hidayatur Rahman)

Walau demikian, terdapat beberapa waktu pada Jumadil Akhir yang sebaiknya dihindari, antara lain:

Baca Juga: Jarang Mandi Kayak Tasya Farasya? Dokter Kulit Ternyata Bilang Begini

  • Hari tidak baik: Jumat
  • Hari sial/taliwangke: Selasa Legi
  • Tanggal sanggar atau angker: 18
  • Tanggal nahas: 10 dan 14
  • Hari angker: Rabu dan Kamis
  • Tanggal bangas padewan: 10 dan 14

2. Rejeb

Tepat setelah Jumadil Akhir, Rejeb juga dipercaya bulan baik untuk melangsungkan pernikahan. Rejeb dinilai bisa memberikan keselamatan bagi pengantin dan melancarkan usaha mempunyai anak.

Hanya saja, ada beberapa waktu pada Jumadil Akhir yang sebaiknya dihindari, yakni:

  • Hari tidak baik: Jumat
  • Hari sial/taliwangke: Rabu Pahing
  • Tanggal sanggar atau angker: 18
  • Tanggal nahas: 2 dan 14
  • Hari angker: Rabu dan Kamis
  • Tanggal bangas padewan: 13 dan 27

3. Ruwah

Menjadi bulan kedelapan dalam kalender Jawa, Ruwah juga dinilai sebagai salah satu waktu yang bagus untuk menikah. Bulan ini dinilai mampu memberikan keselamatan dan kedamaian bagi mempelai.

Meski begitu, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya Anda hindari seperti berikut.

  • Hari tidak baik: Jumat
  • Hari sial/taliwangke: Kamis Pon
  • Tanggal sanggar atau angker: 26
  • Tanggal nahas: 12 dan 13
  • Hari angker: Rabu dan Kamis
  • Tanggal bangas padewan: 4 dan 28

4. Besar

Sebagai penutup pada penanggalan Jawa, bulan Besar juga dikenal sebagai salah satu waktu terbaik untuk menikah. Pernikahan pada bulan ini dipercaya bisa memberikan kebahagiaan dan kekayaan.

Namun, ada beberapa waktu di dalam bulan Jumadil Akhir yang sebaiknya dihindari, yakni:

Baca Juga: Koleksi Raket Tenis Syahrini Bikin Ketar-ketir, Harganya Tembus Ratusan Juta

  • Hari tidak baik: Senin dan Selasa
  • Hari sial/taliwangke: Selasa Legi
  • Tanggal nahas: 25
  • Hari angker: Sabtu dan Minggu
  • Tanggal bangas padewan: 6 dan 20

Itulah beberapa bulan baik untuk menikah menurut kalender Jawa. Semoga bermanfaat!

fashion-beauty

Kamu Bucin Level Apa? Cari Tahu Pakai Tes yang Viral di TikTok Ini!

Cek sebucin apa dirimu dengan tes unik yang viral di TikTok ini.

fashion-beauty

5 Masalah Rambut Perempuan Indonesia, Solusinya Bisa Andalkan Beautiful AI

Terobosan kemajuan AI dalam memberikan analisa kondisi rambut yang tepat.

fashion-beauty

4 Tips Nyaman Bawa Tas Kerja, Bisa Bantu Cegah Pegal-Pegal

Tas kerja sebaiknya tidak digunakan untuk membawa beban yang terlalu banyak.

fashion-beauty

Nagita Slavina Pakai Gantungan Tas Gemas, Harganya Bikin Heran

Berapa harga gantungan yang dipilih Nagita Slavina untuk mempermanis tasnya?

fashion-beauty

Fuji Seru-seruan di Pulau Seribu, Bajunya Murah Banget di Bawah Rp100 Ribu

Rayakan ulang tahun teman, Fuji santai baju harga Rp90 ribuan.