Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Semakin banyak orang yang gemar mengenakan smartwatch. Jam tangan ini dinilai cocok untuk mendudukung gaya hidup aktif, salah satunya melacak peforma olahraga.
Semakin banyak pilihan smartwatch di pasaran. Jika masih bingung memilih, berikut beberapa hal yang bisa jadi pertimbangan, dikutip dari Suara.com.
Perhatikan Fitur Pelacakan Kebugaran
Fitur pelacakan kebugaran umumnya dibutuhkan adalah pemantauan detak jantung, penghitung langkah, pelacak jarak, dan pembakaran kalori. Bahkan, sudah ada smartwatch yang dilengkapi GPS bawaan untuk melacak rute lari atau bersepeda Anda secara lebih akurat. Ada pula smartwatch tahan air yang punya fitur pelacakan renang.
Baca Juga
Mode Olahraga
Smartwatch hendaknya menawarkan berbagai mode olahraga yang bisa disesuaikan dengan aktivitas fisik favoritmu. Misal, apakah kamu pelari, pesepeda, perenang, atau penggemar olahraga lainnya.
Daya Tahan Baterai
Lebih baik pilih smartwatch dengan daya tahan baterai yang lama agar tak perlu cemas kehabisan daya di tengah aktivitas. Disarankan pula memilih smartwatch dengan fitur pengisian daya cepat untuk kenyamanan lebih.
Desainnya Nyaman Digunakan Sepanjang Hari
Ini karena smartwatch akan menjadi teman untuk menjalani berbagai aktivitas. Perhatikan material yang dipakai, apakah tahan terhadap keringat, air, dan benturan. Kamu juga pilih smartwatch dengan tali yang bisa diganti sehingga mudah disesuaikan dengan beragam gaya.
Kompatibilitas dengan Smartphone
Sebagian besar smartwatch bisa terhubung dengan smartphone melalui bluetooth. Jadi, kamu bisa menerima notifikasi, mengontrol musik, bahkan bertelepon langsung dari pergelangan tangan.
Fitur Tambahan
Beberapa fitur tambahan yang mungkin berguna adalah pemantauan tidur, pengukur tingkat stres, hingga pembayaran tanpa kontak.
Harga Terjangkau
Smartwatch yang lebih mahal belum tentu terbaik untukmu. Pilih produk yang menawarkan fitur-fitur yang kamu butuhkan dengan harga terjangkau atau sesuai kemampuan anggaranmu.
Terkini
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi