Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Jerawat merupakan masalah kulit yang umum dihadapi banyak orang. Dianggap mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri, berbagai cara dilakukan untuk mengatasi jerawat, salah satunya pakai acne patch.
Acne patch merupakan plester kecil yang mengandung bahan-bahan aktif untuk membantu menyembuhkan jerawat. Penggunakan produk kecantikan ini dinilai praktis dan mudah.
Belakangan acne patch juga hadir dengan berbagai bentuk, warna, bahkan gambar yang menarik. Namun, apakah memang efektif untuk menyembuhkan jerawat?
Baca Juga
Ketika acne patch ditempelkan pada jerawat, cairan nanah dan minyak berlebih dari jerawat akan terserap. Proses itulah yang berperan mengeringkan jerawat, mengecilkan ukurannya, dan mempercepat penyembuhan.
Acne patch juga bisa mengandung beberapa bahan berkhasiat lain, seperti tea tree dan asam salisilat. Sayangnya, menurut dr. Fitria, itu berpotensi menyebabkan risiko iritasi.
"Hidrokoloid seringkali di-mix dengan bahan-bahan yang sifatnya untuk acne treatment, misalnya digabungkan dengan tea tree, dengan asam salisilat, tapi itu semua harus hati-hati, karena acne patch hidrokoloid itu dicampurkan dengan tea tree atau dengan asam salisilat, akan risiko terjadinya dermatitis kontak iritan," terangnya, dilansir dari Suara.com.
Oleh karenanya, perhatikan kandungan acne patch sebelum menggunakannya. Jika hanya ada hidrokoloid tanpa bahan lain, artinya aman dan tak masalah. Namun, hati-hati dengan kandungan lainnya, terlebih jika bersifat iritan.
"Karena iritasi bukan karena hidro patch-nya, tetapi bahan aktif yang dimasukkan ke hidrokoloid patch-nya. Jadi bisa lihat dari bahannya, apakah benar-benar hidrokoloid polos atau memang ada tambahan bahan lainnya seperti tea tree atau lainnya," ucap dr. Fitria menerangkan.
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women