Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Tiga desainer yang tergabung dalam Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia atau APPMI, baru saja mempersembahkan koleksi terbaru mereka di panggung JF3 Fashion Festival 2024, pada Minggu (28/7/2024) ini.
Dalam persembahan bertajuk 'Fashion Fusion in Elegance: Bridging Generations' tiga desainer yaitu Poppy Dharsono, Harry Hasibuan dan Riki Damanik, bersama APPMI Muda Sustainable Fashion, sukses mempresentasikan koleksi kolektif mereka.
Kata Poppy, koleksi ini merupakan bentuk perayaan sinergi antara inovasi anak muda dan keahlian berpengalaman, yang menghadirkan perpaduan gaya kontemporer serta klasik. Poppy Dharsono sendiri menggabungkan batik dengan blue denim, yang diperkaya dengan teknik jacquard dan sentuhan personal ala desainer berusia 73 tahun tersebut.
Sementara desainer Harry Hasibuan yang sukses di balik merek Haze Be Wear, memamerkan koleksi terbarunya Bernama 'Where Classic Meets Chic', yang terinspirasi dari kesederhanaan dan quiet luxury.
Baca Juga
-
Desainer Rama Dauhan Rilis Koleksi yang Terinspirasi Selir Keraton Surakarta
-
Gampang Banget! Begini Cara Seru Rayakan HUT ke-76 RI di Jogja
-
Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Pamer Kado Pernikahan dari Iriana Jokowi
-
Nagita Slavina Kondangan Pakai Outfit Rp180 Juta, Menyala Mama Cipung!
-
Gaya Wanda Hara Pakai Setelan Jas, Lebih Manly saat Kondangan
-
4 Tips Pakai Niacinamide dan Retinol Bersamaan, Jangan Sembarangan!
"Koleksi ini menggunakan material linen dan ditujukan untuk mereka yang menginginkan gaya minimalis namun tetap elegan," kata Harry Hasibuan dikutip Dewiku dari siaran pers, Minggu (28/7/2024).
Terakhir adalah Riki Dinamik yang memanfaatkan kain tradisional seperti ulos dan songket dalam rancangan busana kontemporer yang menggabungkan sentuhan bordir, patch, hiasan manik-manik, dan manipulasi kain.
Riki menampilkan koleksi yang terinspirasi oleh busana klasik seperti kebaya, beskap, dan korset, dengan penggunaan wastra Sumatera Utara, organza, lace, dan sutera satin, menyajikan interpretasi modern dan segar atas siluet tradisional dalam tema 'Kreasi Wastra dengan Mood Muda dan Fresh'.
Di tahun ke-20 ini, JF3 mengusung tema #20YearsContribution, yang menandai tonggak sejarah dua dekade kontribusi JF3 untuk industri mode Indonesia, baik dari segi inovasi, relasi, dan bisnis.
Festival mode ini digelar pada 18 hingga 28 Juli di Summarecon Mall Kelapa Gading dan 26 Juli hingga 4 Agustus 2024 di Summarecon Mall Serpong, Tangerang.
"Komitmen menjadi dasar utama JF3 dalam membangun dan mendorong kelangsungan JF3 selama dua dekade ini secara konsisten. Dua puluh tahun bukanlah waktu yang singkat, terutama untuk sebuah festival mode," ujar Chairman JF3 Soegianto Nagaria dalam Opening Ceremony JF3, Kamis (25/7).
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat