Jangan Sedih, Inilah 5 Hikmah Pernah Jadi Korban Playboy

Dewiku.com - Siapa yang ingin dipermainkan perasaannya? Itulah alasan utama playboy wajib dihindari. Sayangnya, pesona seorang playboy memang sering kali tidak bisa ditolak. Entah bagaimana caranya dia tetap bisa menemukan cara untuk membuatmu jatuh cinta dan percaya bahwa kamulah yang paling istimewa untuknya.

Namun, akhirnya tiba hari di mana dia mengecewakan dan mencampakkanmu. Kamu pun patah hati, sedih, marah, dan menyesal kenapa bisa-bisanya terjebak rayuan gombal dia.

Keep calm, Girls! Berpengalaman jadi korban playboy ternyata nggak sepenuhnya petaka. Ada beberapa hikmah yang bisa kamu petik juga. Penasaran kan?

1. Kamu jadi bisa lebih memahami perbedaan antara pria baik-baik dan playboy

Cowok playboy memang biasanya kelihatan keren dan meyakinkan dari luar, tapi ternyata aslinya zonk. Karena sudah tahu versi jeleknya, kamu jadi lebih memahami bagaimana pria yang memang baik untukmu. Mereka tentunya lebih dewasa, setia, dan cukup hebat untuk membuatmu berpikir bahwa si playboy yang sudah menyakitimu hanya ibarat remahan biskuit di lantai. Remeh!

2. Kamu menjadi lebih hati-hati dan kebal terhadap rayuan gombal

Terkadang kita memang harus melalui pengalaman yang pahit dulu untuk memahami sesuatu. Kamu pun belajar untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Kalau misalnya kamu dipertemukan dengan playboy lagi di kemudian hari, kamu sudah sadar kalau segala rayuan maut dan limpahan hadiah darinya bukanlah yang utama bagi sebuah hubungan berkualitas. Kamu nggak bakal terjebak lagi kan? Ingat, kamu butuh orang yang bisa menjaga komitmen.

3. Kamu tidak lagi hanya melihat pesona pria dari penampilan luarnya

Dulu mungkin kamu gampang terpikat saat melihat penampilan fisiknya atau gaya bicaranya yang manis dan meyakinkan. Setelah dikhianati playboy, kamu jadi selektif soal pasangan. Kamu sekarang memperhatikan bagaimana karakter dan kepribadian calon pasangan sebenarnya. Kamu pun tahu bahwa pasangan yang baik akan memperlakukanmu dengan hormat dan menghargai kamu. Menjaga perasaanmu dan memegang teguh komitmen yang disepakati bersama, contohnya.

4. Kamu sadar kalau seorang player tidak bisa berubah jika bukan atas kemauannya sendiri

Barangkali dulu kamu sebenarnya sudah tahu kalau dia seorang playboy tapi tetap nekat menjalin hubungan asmara dengan harapan bisa mengubah sifat buruknya itu. Setelah hubungan kalian berakhir, kamu menyadari seseorang tidak mungkin bisa berubah jika bukan karena kemauannya sendiri. Jadi kamu tidak akan memiliki niat membikin playboy lain insaf di kemudian hari. Capek dan cuma buang-buang waktu.

5. Kamu belajar menjadi perempuan yang lebih baik dan tangguh

Pada awalnya memang terasa berat dan menyakitkan. Namun, cepat atau lambat kamu akan memahami bahwa terkadang Tuhan memang mempertemukan kita orang yang salah sebelum akhirnya bersatu dengan belahan jiwa sebenarnya. Kamu pun akan termotivasi untuk meningkatkan kualitas diri dan memastikan dia menjadi orang yang merugi karena hanya menjadikanmu salah satu mainannya. Kamu berhak mendapatkan pria yang jauh lebih baik!