Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kesedihan sering membuat kita merasakan sesak di dada, entah itu karena putus cinta, orang yang kita cintai meninggal dunia, bahkan saat kita baper dengan alur drama Korea. Namun, bernahkah bertanya di dalam hati mengapa kamu bisa merasakan sesak dada ketika sedih?
Ternyata, hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah dan logika. Dewiku.com sudah merangkum dari berbagai sumber dan berikut penjelasannya.
Ketika kamu sedang merasa sangat marah atau sedih, secara langsung tubuhmu akan memberikan reaksi rasa sakit. Perasaan yang muncul memang berada di pikiran, tapi tubuh juga bisa merasakan hal yang sama. Hal itu karena tubuh dan pikiran mempunyai hubungan yang erat dan tidak terpisahkan.
Bagian otak kita yang merespon rasa sakit juga memberikan tanggapan secara fisik. Ketika menghadapi suasana yang membuat kamu stres secara emosi, fisik akan mengalami perubahan, mulai dari denyut jantung yang berdetak lebih cepat, perut yang tiba-tiba sakit, dan otot dada yang menegang.
Baca Juga
Tubuh manusia bisa mengatasi perasaan berlebihan yang bisa menyebabkan stres dengan berbagai cara. Namun, stres juga bisa mengakibatkan kondisi kesehatan fisik memburuk.
Rasa cemas, khawatir, sedih, takut, dan marah adalah bentuk perasaan paling kuat yang bisa memberikan dampak rasa sakit pada fisik tubuh. Bukan hanya otak saja yang merasa sedih, tubuh juga bisa menunjukkan kesedihan. Salah satu bentuknya adalah kamu merasakan sesak dada.
Seperti itulah penjelasan sederhana terkait kenapa kamu merasakan sesak dada ketika sedih. Sudah paham kan, Girls?
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri