Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Punya musuh dalam selimut itu nyebelin banget, Girls. Namun, ternyata masih ada yang lebih nyebelin lagi, yaitu terjebak dalam situasi yang melibatkan musuh dalam selimut. Duh, pasti suasananya jadi nggak enak banget.
Tenang. Dewiku.com akan memberikan beberapa solusi untuk menghadapi situasi dilematis ketika kamu mesti kerja bareng musuh dalam selimut.
1. Fokus pada pekerjaan
Ketika berhadapan dengan musuh dalam selimut, bersikap profesional adalah hal yang paling sulit. Jika kamu kesulitan menjadi profesional, paling tidak kamu harus dewasa. Jangan mencampur adukkan urusan kerja dengan kepentingan pribadi.
Baca Juga
Mungkin situasinya memang menyebalkan. Meskipun begitu, jangan sampai kamu terbawa suasana hati dan tidak menyelesaikan pekerjaanmu dengan baik. Bantah musuh dalam selimut dengan karya yang memuaskan.
2. Hindari diskusi yang memojokkan
Terjebak dalam situasi kerja yang melibatkan musuh dalam selimut memang nggak enak. Kamu harus pandai-pandai menjaga emosi. Jangan sampai kamu memojokkan dia secara personal hanya karena kalian pernah punya urusan yang belum beres.
Percaya deh, sikap ini cuma bikin suasana kerja semakin nggak asik. Jika kalian sedang berdiskusi, sebaiknya kamu fokus pada konten pembicaraannya saja.
3. Bersikap netral
Bersikap netral adalah solusi terbaik jika terjebak dalam awkward momen seperti ini. Jangan bantah atau sanggah usulan yang dia keluarkan hanya karena sentimen pribadi.
Jadilah netral dan terima masukannya sebagai orang yang profesional, siapa tahu ide dia memang bagus dan bisa jadi contoh positif.
4. Jangan libatkan emosi
Jika situasinya berbeda 180 derajat dan dia yang mulai menyerangmu, sebaiknya atur nafas dan pertahankan emosimu agar tetap stabil. Jangan mudah terhasut! Jika kamu bisa bersikap kalem dan menyanggah serangannya secara classy, maka dia akan malu sendiri.
Kerja bareng musuh memang menyebalkan, tapi kamu bisa kembali pada poin pertama. Kalahkan musuh dalam selimut dengan karya yang memuaskan. Semangat, Girls!
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat