Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kehadiran cinta memang tidak bisa ditebak. Cinta bisa datang kapan saja dan pada siapa saja. Jika kamu sudah memiliki pasangan dan cintamu bercabang pada dua orang, jangan salahkan dirimu sendiri. Kamu tidak akan pernah bisa mengelaknya karena itu urusan hati, urusan perasaan. Hal yang harus kamu lakukan adalah segera mengambil tindakan yang tepat agar tidak melibatkan banyak hati yang terluka.
Tanyakan dirimu sendiri
Ibarat sedang berlayar, kamu sekarang sedang berada pada posisi tengah-tengah. Kamu harus menentukan, ke mana kapalmu akan berlabuh. Yang bisa menjawab itu semua tentu saja dirimu sendiri. Kamu harus bertanya pada hati kecilmu, siapa yang lebih bisa diandalkan? Siapa yang bisa membuatmu nyaman? Siapa yang bisa memberikan masa depan lebih cerah? Semua itu hanya kamu yang bisa menjawabnya. Jangan sampai salah pilih ya girls, karena sekali kamu membuat keputusan yang salah, maka kamu akan menyesalinya seumur hidup.
Pertimbangkan sifat dan sikapnya
Baca Juga
Hal yang paling mendasar adalah bagaimana sikapnya ketika kamu sedang dalam keadaan yang tidak baik? Apakah tetap perhatian? Atau malah menjauhimu? Hal ini penting menjadi pertimbanganmu agar kamu merasa nyaman ketika putuskan untuk melanjutkan hubungan dengannya. Selain sikap, sifat juga menjadi hal dasar yang harus kamu pertimbangkan. Jika sikap bisa dibuat-buat maka tidak begitu halnya dengan sifat. Pilih cowok dengan sikap yang tenang dan tidak cepat tersulut emosi. Cowok dengan sifat seperti ini bisa menuntutmu menuju hubungan yang sehat.
Mana yang lebih diterima oleh keluarga?
Biasanya penilaian keluarga adalah penilaian yang netral dan tidak subjektif, jadi tidak ada salahnya jika kamu pertimbangkan cowok yang lebih diterima oleh keluarga. Lihat masing-masing sikap mereka ketika berada dalam lingkup keluarga. Pilih cowok yang bisa diterima tanpa sikap yang dibuat-buat seperti selalu membawa kue saat berkunjung. Percaya deh, sikap seperti itu biasanya hanya pencitraan belaka. Mereka yang ingin diterima dengan tulus biasanya tampil apa adanya.
Penilaian sahabat juga memberi nilai lebih
Selain keluarga, coba tanya penilaian sahabat dekatmu. Sahabat yang baik tidak pernah menjerumuskan kamu pada hal yang buruk. Ya kan? Kamu bisa sharing dengan sahabat tentang dua orang yang mengisi hatimu dan minta nasihat mereka. Sama seperti penilaian keluarga, cara pandang sahabat biasanya netral dan tidak melibatkan perasaan. Jika penilaian sahabatmu tidak sepaham dengan pilihanmu, jangan langsung ditentang ya! Tampung dulu saran-sarannya kemudian resapi, apakah sahabatmu ada benarnya? Hal ini sangat penting agar kamu tidak salah memilih pasangan.
Segera beri keputusan dan terima segala risikonya
Jika kamu sudah mempertimbangkan banyak hal, segera ambil keputusan. Jangan biarkan dirimu larut terlalu lama dengan dua hati yang belum jelas arah dan tujuannya. Ingat, semakin lama kamu mengulur waktu maka semakin sakit yang akan kalian rasakan. Satu lagi yang harus kamu pertimbangkan adalah bisa menerima segala risikonya dengan besar hati. Jangan sampai kamu sudah memilih salah satunya tapi menyesal di kemudian hari dan mengejar hati lain sudah kamu tinggalkan. Itu sangat kekanak-kanakan girls!
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat