
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ngidam adalah hal lumrah yang dialami setiap wanita hamil. Katanya, kalau hasrat ngidam nggak terpenuhi, si calon bayi bakal ileran.
Kalau ngidamnya gampang sih, nggak masalah ya. Masalahnya, kadang kelakuan istri ngidam bisa bikin suami kesulitan. Bahkan, sang suami sampai bisa terlibat perkara hukum, seperti yang dialami sepasang suami istri asal Bintangor, Sarawak, Malaysia ini.
Dilansir dari World of Buzz, sang istri sedang ingin makan ikan golden threadfin bream untuk memenuhi hasrat ngidamnya. Tapi sayangnya, mereka nggak punya cukup uang untuk membelinya.
Karena nggak tega melihat istrinya menahan keinginan itu, si suami berinisiatif mencoba mencari dan mendapatkannya. Tak punya cukup uang, si suami akhirnya nekat mencuri ikan yang dimaksud di sebuah supermarket.
Baca Juga

Pencurian itu ia lakukan pada Minggu (2/9/2018) lalu pukul 16.55 waktu setempat. Total ada lima potong ikan seharga RM 63.89 atau Rp 220 ribuan yang dia ambil.
Apesnya, sebelum sempat menyerahkan ikan tersebut kepada sang istri yang sedang hamil, aksinya mencuri ikan pun ketahuan.
Ia lalu ditahan dan diselidiki. Dia terancam dikenakan pasal 308 KUHP dengan hukuman penjara maksimal 10 tahun jika terbukti bersalah.
Pada Rabu (5/9/2018) kemarin, suami yang sedang bersedih itu dibawa ke pengadilan. Ia mengaku bersalah atas tuduhan yang dibacakan dan memohon keringanan.
Selama menjalani sidang, ia mengatakan alasannya mencuri adalah ingin memenuhi memenuhi ngidam istrinya yang sedang hamil besar. Ia juga mengaku terpaksa mencuri karena uangnya nggak cukup.
Mempertimbangkan hal tersebut, hakim akhirnya memvonis pria malang tersebut untuk dipenjara selama dua hari saja.
Dari kejadian di atas, bisa ditarik pesan untuk selalu pikir matang-matang sebelum bertindak. Dalam hal apapun ya, termasuk saat menghadapi istri ngidam.
Tag
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi