Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Idealnya, sebuah pekerjaan dipertahankan karena memiliki gaji besar. Meskipun begitu, bukan berarti semua orang sudah puas dengan gajinya saat ini, lho. Faktanya, banyak juga pegawai yang bertahan kerja di perusahaan yang memberi mereka gaji kecil.
Kenapa bisa begitu? Rupanya inilah beberapa alasan yang membuat mereka bertahan.
Minder
Biasanya, seseorang merasa kurang percaya diri untuk mencari pekerjaan lain yang gajinya lebih layak. Hal ini yang mendorong orang untuk bertahan dengan pekerjaannya, meskipun menerima gaji kecil.
Baca Juga
Umumnya mereka menerima kenyataan ini dengan berat hati. Agar terhindar dari situasi ini, sebaiknya buka jaringan pertemananmu dan kumpulkan informasi pekerjaan lain dari kantor yang berbeda.
Jika kamu rajin mencari informasi, maka pekerjaan dengan gaji yang lebih besar bisa kamu dapatkan.
Hal lain yang bikin pegawai bertahan kerja dengan gaji kecil adalah passion. Yup, mereka rela mendapat pemasukan yang rendah demi bekerja sesuai passion.
Jika berada dalam situasi seperti ini, maka keputusan sepenuhnya ada di tanganmu. Hidup itu adalah pilihan. Jadi ketika kamu sudah memilih kerja sesuai passion, meskipun gaji kecil, kamu harus paham dengan resikonya.
Jangan ada keluhan yang sama di kemudian hari.
Sindrom robot
Apakah kamu pernah mengalami sindrom robot? Atau pernah melihat sindrom dengan gejala seperti ini? Ciri utamanya adalah menjalani aktivitas dengan ritme yang sama setiap hari, seolah-olah itu sudah terprogram dengan rapi.
Biasanya orang yang menjalani pekerjaan dengan sindrom robot akan berangkat kerja dengan wajah muram dan kembali pulang dengan wajah lelah. Sindrom robot inilah yang membuat kamu tidak sempat melirik pekerjaan lain yang memberi gaji lebih besar.
Terjebak di zona nyaman
Mungkin pekerjaanmu sekarang memiliki gaji kecil, tapi lingkungan kerjanya menyenangkan. Jalinan pertemanan yang akrab dan fasilitas yang memadai membuat kamu sulit beranjak untuk mencari pekerjaan lain yang lebih layak.
Jika ini yang menjadi alasan, wajar saja kamu bertahan kerja di perusahaan itu. Bagaimana pun, uang tidak sebanding dengan segala kenyamanan yang kamu terima di tempat kerja.
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby