
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Punya teman bermuka dua memang menyebalkan Girls, sikap mereka sangat manis di depan kita tapi langsung berbeda ketika dia membicarakan kita di belakang.
Keadaan akan diperburuk jika 'teman' kita yang satu ini dipercaya oleh orang lain. Wah, berpotensi menimbulkan konflik! Kalau kamu jadi korban teman bermuka dua, jangan emosi dulu. Tipe orang seperti mereka sebaiknya dihadapi dengan cara seperti ini.
Berikan senyuman
Tahan emosi kalian ya, orang seperti ini akan semakin puas kalau kita bersikap frontal. Tujuan utama dia bersikap nggak adil adalah memancing kita untuk memulai konflik baru.
Baca Juga
Jika kamu terpancing, maka dia akan merasa menang, sebaliknya cukup berikan senyuman dan bersabar. Dengan begitu kamu sudah menunjukkan dengan tegas dimana kelasmu berada.

Jaga jarak
Kamu nggak mau hal yang sama terulang lagi kan? Maka dari itu, sebaiknya jaga jarak dengan teman yang bermuka dua. Nggak usah menghindar, cukup jaga jarak dengan sikap yang biasa dan jangan terpengaruh dengan omongannya.
Biasanya, tipe orang yang bermuka dua akan mendapatkan masalah dari konflik yang dia bangun sendiri. Kamu cukup duduk manis dan melihat bagaimana kelanjutannya. Siapkan popcorn dan minuman bersoda ya, biar makin seru.
Tunjukan sikap elegan
Menghadapi teman bermuka dua harus dewasa dan tidak mudah terprovokasi girls. Jika dia membicarakan kejelekan orang lain di depanmu, cukup didengarkan saja. Nggak usah disanggah apalagi ikut terbawa arus dan mengiyakan perkataannya. Tunjukkan sikap elegan agar dia sadar bahwa kamu tidak berada di kelas yang sama dengannya.
Positif thinking
Berkaitan dengan poin sebelumnya, jangan biarkan pikiranmu terprovokasi dengan perkataannya. Dalam kondisi yang paling buruk sekalipun, kamu harus tetap positif thinking. Dengan pemikiran yang positif, maka kamu bisa berpikir jernih dan mampu bersikap netral.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi