
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Google Maps rupanya bukan cuma bisa dimanfaatkan untuk mengetahui arah jalan yang dituju. Seorang suami di Peru menggunakan fitur Google ini untuk membongkar perselingkuhan. Dia mendapat bukti kuat kalau si istri selingkuh.
Dilansir dari HiTekno.com, suatu hari di suami ingin mencari jalan menuju jembatan populer di Lima, Peru. Namun, pria yang tidak diketahui identitasnya ini kaget karena malah menemukan penampakan tidak diharapkan di salah satu sudut jalan kawasan Puente de los Suspiros de Barranco.
Dia melihat melihat dua orang bermesraan. Seorang pria merebahkan diri di kursi taman dengan meletakkan kepalanya di pangkuan seorang perempuan. Sialnya, dia mengenal sosok si perempuan.

Begitulah. Dia malah memergoki si istri selingkuh. Sosok perempuan itu adalah istrinya sendiri.
Baca Juga
Si suami pun mengonfirmasi temuannya kepada istrinya. Tertangkap basah, si istri pun mengaku kalau dia memang berselingkuh.
Merasa terkhianati, si suami langsung menceraikan istrinya.
Si kemudian mengunggah screenshot temuannya di Google Maps itu ke Facebook. Berkat respon dari netizen, dia jadi tahu kalau foto skandal perselingkuhan istrinya itu diambil oleh mobil kamera Google di Puente de los Suspiros de Barranco pada 2013 lalu.
Fitur Google Maps dan Google Street View memiliki teknologi canggih bernama Trekker. Alat tersebut bisa dipasang di ransel, kendaraan, maupun benda lain untuk mengambil gambar dan menyimpannya ke Google.
Jadi yang lagi berencana selingkuh, hati-hati terekam Trekker Google Maps, ya.
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women