Rabu, 17 Oktober 2018 | 16:49 WIB
Kamu pernah membayangkan betapa menyenangkannya dibayar untuk tidur? Hal itu benar-benar terjadi di Jepang. Sebuah perusahaan Jepang memberikan poin istimewa bagi karyawan yang memiliki waktu tidur cukup?
Jepang dikenal sebagai salah satu negara dengan jam kerja terpanjang di dunia. Sepertinya, beberapa perusahaan mulai menyadari jika jam tidur mempengaruhi produktivitas.
Salah satu perusahaan yang menyadari hal itu adalah Crazy, perusahaan perencanaan pernikahan yang berbasis di Tokyo. Dilansir dari Oddity Central, mereka menerapkan sistem remunerasi tidur agar karyawannya memiliki waktu yang cukup untuk tidur.
Baca Juga: 8 Arti Mimpi Buaya Putih, Bukan Pertanda Mistis
Crazy bekerja sama dengan startup khusus teknologi analisis tidur bernama Airweave untuk memantau pola tidur karyawan. Proses itu dilakukan dengan memanfaatkan aplikasi Analisis Tidur yang dipasang di smartphone masing-masing karyawan.
Para karyawan diminta menempatkan ponsel cerdas mereka di tempat tidur setelah mengaktifkan aplikasi Analisis Tidur. Aplikasi tersebut akan melacak gerakan tubuh saat tidur, mengukur kedalaman tidur dan waktu tidur, setidaknya selama 6 jam per malam.
Karyawan yang memiliki waktu tidur cukup atau malah lebih akan mendapatkan ratusan poin khusus yang bisa dikonversikan menjadi yen. Nilainya mencapai 100 yen untuk setiap 100 poin. Angka yang terkumpul bisa digunakan di kafetaria gedung kantor.
Baca Juga: Tes Kesetiaan via Google Form, Berani Coba?
Keren, kan? Para karyawan bisa dibilang memang dibayar untuk tidur.
Baca Juga: Raisa Ungkap Bakat Terpendam, Sukses Bikin Penggemar Tertawa
Perusahaan Crazy berharap program unik mereka bisa mendukung terwujudnya kebiasaan gaya hidup sehat bagi seluruh karyawan. Waktu tidur cukup juga diharapkan berbanding lurus dengan peningkatan produktivitas karyawan.