
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kisah bulan madu satu ini mungkin bakal bikin kamu tak habis pikir. Pasangan baru menikah ini tidak hanya menyewa kamar hotel untuk menjadi tempat persinggahan bulan madu. Mereka juga membeli hotel saat bulan madu.
Dilansir dari Guideku.com, pengalaman tak terlupakan ini terjadi pada Desember 2017 lalu. Pasangan bernama Gina Lyons dan Mark Lee memutuskan bulan madu di Sri Lanka selama tiga minggu.
Keduanya menginap di sebuah hotel sederhana yang lokasinya dekat dengan kawasan tepi pantai. Mereka lalu menghabiskan malam pertama dengan meneguk rum sambil mengobrol dengan bartender dan staf hotel.
Saat menikmati minumannya, Gina dan Mark mendengar cerita bahwa masa sewa hotel yang mereka tempat sudah hampir berakhir. Hotel bakal segera ditutup jika pihak pengelola hotel tidak memperpanjang masa sewa.
Baca Juga
Setelah mendengarkan curhatan si bartender, pasangan itu tiba-tiba menyatakan setuju untuk membeli hotel dan memperpanjang masa sewa hingga 3 tahun ke depan.

Begitulah. Mereka pada akhirnya membeli hotel saat bukan madu. Sepertinya itu dilakukan dalam kondisi setengah sadar, mengingat malam itu mereka telah menghabiskan 12 gelas alkohol.
Pasangan ini menghabiskan 30.000 pounds atau sekitar Rp 598 juta demi memperpanjang masa sewa hotel. Kala itu mereka menganggap mengeluarkan uang sebanyak 10.000 pounds per tahun bukanlah ide bisnis yang buruk.
Bukan cuma itu. Mereka juga masih harus membayar biaya tambahan sebesar 13.000 pounds atau sekitar Rp 260 juta untuk memperoleh lisensi kepemilikan dan merenovasi hotel.

Walau harus berhutang banyak, Gina dan Mark akhirnya tetap membeli hotel saat bulan madu. Sejak 1 Juli 2018 kemarin, hotel itu kembali dibuka dengan nama 'Lucky Beach Tangalle'.
Gina mengaku keluarga dan teman-temannya mengatai mereka bodoh karena bisa-bisanya membeli hotel hanya setelah mendengar curhatan dari bartender hotel.
Namun, Gina dan suaminya telah memantapkan diri untuk berkecimpung dalam bisnis perhotelan karena sudah terlanjur membeli hotel saat bulan madu di Sri Lanka. Bagaimana menurutmu?
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif