lifestyle

Apakah Yoga Efektif Membakar Kalori? Ini Jawabannya

Yoga rupanya tidak kalah dengan latihan aerobik.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Jumat, 19 Oktober 2018 | 15:25 WIB

Yoga dikenal sebagai salah satu olah tubuh dengan banyak gerakan peregangan. Jika selama ini kamu berpikir yoga hanya dapat melenturkan tubuh, kamu salah. Sebab melakukan gerakan yoga dengan sepenuh hati dan bertenaga juga membakar kalori seperti olahraga lainnya.

Dilansir dari Healthline, gerakan yoga yang aktif dan intens dapat membakar sebagian besar kalori yang membantu mencegah penambahan berat badan. Ashtanga, vinyasa, dan yoga kekuatan adalah contoh dari jenis yoga yang efektif membakar kalori.

Vinyasa dan power yoga biasanya dilakukan di studio yoga panas. Yoga jenis ini membuatmu bergerak hampir terus-menerus, sehingga bisa membakar kalori.

Baca Juga: Cantiknya Kebaya Mahalini saat Mepamit, Karya Desainer Kondang

Berlatih restorative yoga juga dapat membantu mengembangkan kekencangan otot dan meningkatkan metabolisme.

Restorative yoga disebut juga dengan yin atau yoga lembut yang dikhususkan bagi orang-orang yang pulih dari cidera.

Latihan yoga. (Unsplash/Rima Kruciene)

Meskipun restorative yoga bukanlah jenis yoga fisik, namun tetap membantu dalam penurunan berat badan. Sebuah studi menemukan bahwa restorative yoga efektif dalam membantu wanita yang kelebihan berat badan untuk menurunkan berat badan, termasuk lemak perut.

Baca Juga: Erina Gudono dan Kaesang Pangarep Sempat Nongkrong saat Umrah, Kunjungi Kafe Viral di Makkah

Tinjauan studi lain di tahun 2013 juga menemukan bahwa yoga adalah cara yang menjanjikan untuk membantu perubahan perilaku, penurunan berat badan, dan pemeliharaan tubuh dengan membakar kalori, meningkatkan kesadaran, serta mengurangi stres. Faktor-faktor ini dapat membantumu mengurangi asupan makanan dan menjadi sadar akan efek dari makan berlebih.

Lalu seberapa sering kita harus melakukan yoga untuk menurunkan berat badan?

Jawabannya berlatihlah yoga sesering mungkin untuk menurunkan berat badan. Kamu dapat melakukan latihan yang lebih aktif dan intens setidaknya tiga hingga lima kali seminggu selama minimal satu jam.

Kalau kamu seorang pemula, mulailah secara perlahan dan bertahap. Hal ini memungkinkanmu untuk membangun kekuatan, fleksibilitas serta mencegah cedera.

Yoga. (Pexels)

Jika tidak punya waktu untuk kelas penuh pada hari-hari tertentu, lakukan latihan sendiri setidaknya selama 20 menit di rumah. Lalu biarkan tubuh beristirahat satu hari penuh setiap minggu.

Sebagai bagian dari rutinitas, hindari membebani dirimu langsung setelah kelas yoga, terutama jika kelas yoga panas. Hal itu karena kamu mungkin akan kehilangan banyak air dan dehidrasi.

Baca Juga: Hak Pekerja Perempuan, Cuti Melahirkan Dinilai Pengaruhi Performa di Tempat Kerja

Biar tidak bosan dan hasil penurunan berat badan lebih nyata, gabungkan latihan yoga dengan kegiatan lain seperti berjalan, bersepeda, atau berenang untuk menambah manfaat kardiovaskular.

lifestyle

Si Paling Introvert, Nicholas Saputra Tak Pernah Kesepian saat Sendirian

Nicholas Saputra justru menganggapnya sebagai sesuatu yang melegakan.

lifestyle

Nagita Slavina Bagikan Tips Tangkal Rasa Insecure dan Cara Temukan Kecantikan Sejati

Nagita Slavina berbagi beberapa tips yang dapat membantu kita untuk tidak merasa insecure dan menemukan kecantikan sejati.

lifestyle

Kenali Gejala Masalah Kesehatan Mental dan Bahaya Self-diagnosis

Samantha Elsener, mengungkapkan bahwa gangguan kesehatan mental memiliki spektrum yang sangat luas.

lifestyle

7 Arti Mimpi Minum Teh, Pertanda Sedang Terlalu Cemas?

Inilah beberapa arti mimpi minum teh yang mungkin pernah kamu alami.

lifestyle

Tes Kepribadian: Bentuk Kuku Bisa Ungkap Karakter Tersembunyi Seseorang

Bentuk kuku kamu cenderung panjang atau lebar? Cari tahu maknanya di bawah ini.

lifestyle

8 Arti Mimpi Buaya Putih, Bukan Pertanda Mistis

Apakah kamu pernah mimpi melihat buaya putih?